Di Kuningan, Jembatan Baranang Penghubung Luragung-Cibingbin Dipercantik Lampu Hias

Bupati Dian didampingi Wakil Bupati Tuti Andriani SH MKn, meresmikan penerangan Jembatan Baranang di Desa Luragung Landeuh, Kecamatan Luragung, Kabupaten Kuningan.-Agus Sugiarto-Radar Kuningan
KUNINGAN, RADARCIREBON.COM - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) KUNINGAN, mempercantik jembatan vital yang menghubungkan Kecamatan Luragung dan Cibingbin.
Jembatan Baranang yang berlokasi di Desa Luragung landeuh, Kecamatan Luragung, Kabupaten Kuningan, kini dipasangi lampu-lampu hias.
Tindakan tersebut sebagai komitmen Pemkab Kuningan dalam membangun infrastruktur pedesaan.
Jembatan Baranang yang menghubungkan dua kecamatan di Kuningan Timur ini, diresmikan langsung Bupati Kuningan, Drs H Dian Rachmat Yanuar, MSi.
BACA JUGA:Sweeping Driver Ojol Jelang Demo di Cirebon, Pegawai Rumah Sakit Menagnis Diturunkan di Jalan
BACA JUGA:No Kaleng-Kaleng! GEAR ULTIMA Buktikan Kehebatan di Jalan Perkotaan dan Pegunungan Jawa Tengah
Ikut hadir dalam peresmian tersebut, Wakil Bupati Tuti Andriani SH MKn beserta unsur Forkopimda, Pj Sekda Beni Prihayatno, Ketua Golkar Kuningan Asep Setia Mulyana, para pejabat OPD, serta jajaran dari Bank BPR Perumda Kuningan yang turut berkontribusi lewat program CSR-nya.
Jembatan Baranang merupakan penghubung vital bagi masyarakat Kuningan Timur, khususnya antar desa di Kecamatan Luragung dan Cibingbin, seperti Desa Cikadu Wetan dan Desa Cileuya.
Selama ini, ketiadaan penerangan membuat jembatan tersebut rawan kecelakaan dan tindak kriminal, terutama saat malam dan musim hujan.
Melalui dukungan CSR Bank BPR Perumda Kuningan, jembatan tersebut kini dilengkapi dengan sistem penerangan memadai.
BACA JUGA:Hari Ini Ada Unjuk Rasa Driver Ojol se-Ciayumajakuning, Petugas Gabungan Bersiaga
BACA JUGA:Akhir Pekan Ini, Kabupaten Tasikmalaya Gelar PSU, Begini Hasil Tinjauan Sekda Jabar
Dalam momen peresmian, Bupati Dian secara resmi menamai infrastruktur itu sebagai Jembatan Baranang yang secara harfiah berarti bersinar terang, namun secara makna lebih dalam mengandung simbol harapan.
"Jembatan ini bukan hanya penghubung fisik, tapi juga jembatan harapan bagi masyarakat Kuningan Timur. Ini adalah simbol konektivitas, kemajuan, dan semangat gotong royong,” ungkap Bupati Dian saat peresmian, Minggu malam 13 April 2025.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: