Nasib Lereng Gunung Ciremai Bisa Seperti Puncak Bogor, Ini Buktinya

Nasib Lereng Gunung Ciremai Bisa Seperti Puncak Bogor, Ini Buktinya

Longsor terjadi di jalur pendakian Cilengkrang, diduga karena banyaknya bangunan yang berdiri di lereng Gunung Ciremai Kuningan.-Tangkapan Layar-radarcirebon.com

RADARCIREBON.COM - Lereng Gunung Ciremai di Kabupaten Kuningan, mulai banyak ditempati bangunan. Dari objek wisata hingga tempat kuliner menempati kaki gunung tertinggi di Jawa Barat itu.

Nasib lereng Gunung Ciremai kemungkinan bisa seperti Puncak Bogor. Banyak dihuni PKL dan juga taman rekreasi yang mengubah fungsi lahan.

Akibatnya, puncak bukan lagi menjadi kawasan hijau. Di musim penghujan, aliran air menjadi lebih deras dan banjir pun tidak bisa dielakkan.

Seperti yang terjadi pada Minggu, 2 Maret 2025 lalu. Banjir bandang melanda kawasan Puncak Cisarua, Bogor.

BACA JUGA:Pengedar Obat Keras Terbatas Inisial AT Ditangkap Polisi di Karangsembung Cirebon

Banjir bandang yang terjadi, mengakibatkan kerusakan beberapa fasilitas umum dan rumah warga, termasuk korban jiwa.

Menurut laporan, sedikitnya tujuh jembatan rusak dan seorang warga meninggal dunia akibat terbawa hanyut air banjir.

Bupati Bogor Rudy Susmanto mengatakan, bencana hidrometeorologi itu berdampak terhadap 1.399 jiwa dari 381 keluarga. 

Selain di Kecamatan Cisarua di Bogor, air juga merendam Kecamatan Bojonggede, Kecamatan Rumpin dan Kecamatan Parung Panjang. Banjir juga melanda pemukiman pensiunan pegawai PTPN VIII di kawasan Puncak.

BACA JUGA:Jalan Ki Natagama Kaliwulu Cirebon Rusak Parah, Sering Sebabkan Kecelakaan

"Bukan hanya di wilayah selatan saja, bencana juga terjadi di bagian tengah yakni Citeureup dan Bojong Gede, bagian barat di Sukajaya, bagian timur di Gunungputri. Dan beberapa titik lokasi lainnya yang saat ini masih di data tim di lapangan,” kata Rudy di kantornya, Senin, 3 Maret 2025.

Musibah yang terjadi, diduga karena alih fungsi kawasan puncak yang tidak lagi sesuai peruntukannya.

Disinyalir, berdirinya beberapa bangunan tempat wisata yang mengubah fungsi lahan puncak, menjadi salah satu penyebab terjadinya banjir bandang.

Untuk itu, beberapa tempat wisata yang ada di puncak, disegel dan bakal ditinjau ulang. Bahkan, Taman Rekreasi Hibisc Fantasy di kawasan Puncak, Bogor dilakukan pembongkaran oleh Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: