Dorong Pasar Pasalaran Memenuhi Standar Nasional Indonesia, Ini Saran Anggota DPRD

Dorong Pasar Pasalaran Memenuhi Standar Nasional Indonesia, Ini Saran Anggota DPRD

Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Cirebon, R Cakra Suseno SH menyoroti lemahnya tata kelola pasar milik Pemkab Cirebon, salah satunya Pasar Pasalaran, kemarin.-Samsul Huda-Radar Cirebon

CIREBON, RADARCIREBON.COM - Keberadaan Pasar Pasalaran yang berlokasi di Jalan Otto Iskandardinata, Desa Weru Lor, Kecamatan Weru, Kabupaten Cirebon, didorong agar bisa memenuhi Standar Nasional Indonesia (SNI).

Untuk itu, diperlukan beberapa langkah oleh pengelola Pasar Pasalaran, agar kriteria SNI bisa didapatkan.

Menurut Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Cirebon, R Cakra Suseno SH, pemerintah daerah harus hadir sepenuhnya sebagai pelayan publik. 

Pasar bukan sekadar tempat jual beli, melainkan ruang interaksi sosial yang harus ramah bagi pedagang dan nyaman bagi pembeli.

BACA JUGA:Lewat Program Desa BRILiaN, BRI Dorong Terwujudnya Desa Wisata sebagai Destinasi Unggulan Daerah

BACA JUGA:KDM Sebut Kenakalan Remaja di Cirebon Melampaui Batas, Kepala Daerah Kena Sentil

"Standar seperti ruang laktasi, musala, dan fasilitas kebersihan bukan sekadar pelengkap, tetapi hak yang harus dipenuhi," ucap R Cakra dikutip dari Koran Radar Cirebon Edisi Senin, 9 Juni 2025.

Ditegaskan Cakra, sudah waktunya Pemerintah Kabupaten Cirebon memiliki pasar tradisional yang tertata dengan rapih dan baik.

"Kita ingin pasar tradisional memiliki wajah baru tertata rapi layaknya pasar modern, tanpa kesan kumuh, becek, atau semrawut," terangnya.

Di Pasar Pasalaran sendiri, beberapa fasilitas dasar seperti musala dan ruang laktasi sudah tersedia. Namun, persoalan lalu lintas dan parkir masih menjadi pekerjaan rumah.

BACA JUGA:Cek Rekening Sekarang! Pekan Kedua Juni 2025 BSU Cair

BACA JUGA:Gawat! Rizki Ridho Cedera Hamstring Jelang Laga Kontra Jepang, Siapa Penggantinya?

"Lokasinya berada di jalur arteri nasional. Kalau jalur kendaraan tidak ditata dan area parkirnya tidak memadai, potensi kemacetan bahkan kecelakaan sangat besar," tandasnya.

Ia pun berharap, pembenahan tak hanya menyasar Pasar Pasalaran, tetapi menyeluruh ke seluruh pasar milik Pemkab Cirebon. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: