Antisipasi DBD, Sekolah Minta Fogging

Antisipasi DBD, Sekolah Minta Fogging

PATROL – Menjelang pelaksanaan Ujian Nasional (UN) SMP dan Sekolah Dasar (SD), sejumlah sekolah meminta Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Indramayu melakukan fogging atau pengasapan. Hal itu dilakukan sebagai upaya untuk mengantisipasi penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) yang menimpa para pelajar seiring berlangsungnya musim pancaroba. “Kalau sampai terkena DBD, anak-anak tidak hanya kesehatannya tapi juga persiapan menghadapi UN pasti ikut terganggu,” kata kepala SDN Sukahaji I Kecamatan Patrol, Lukman Antaf SPd MPd kepada Radar, Jumat (18/4). Permintaan fogging, lanjut Lukman bukan tanpa alasan. Sebelumnya, dia mendapat informasi ada beberapa siswa di Desa Limpas Kecamatan Patrol terkena DBD sehingga selama beberapa hari tidak bisa masuk ke sekolah. Desa Limpas sendiri pada awal Januari lalu merupakan salah satu daerah yang terkena dampak musibah banjir sama seperti Desa Sukahaji, tempat dimana SD yang dipimpinnya berada. Sehingga kemungkinan DBD menyerang anak didiknya yang mayoritas berada di daerah yang pernah terkena banjir juga semakin besar. Apalagi penyakit yang disebabkan oleh gigitan nyamuk Aedes aegypti itu cenderung menyerang anak-anak usia sekolah. “Memang fogging tidak menjamin penyakit DBD bisa dicegah, tapi paling tidak secara psikologis anak-anak dan orang tua bisa tenang saat menghadapi UN nanti,” kata dia. Lukman yang juga ketua PGRI cabang Patrol itu menyatakan akan secepatnya melakukan koordinasi dengan para kepala SD lainnya untuk menindaklanjuti niat tersebut. Pihaknya yakin, para kepala SD terutama yang bangunannya pernah direndam banjir juga setuju rencana fogging tersebut. Di bagian lain, salah seorang pendidik di wilayah Kecamatan Anjatan Saeful Bachri SPdI menuturkan, cuaca yang kerap berubah seperti sekarang dapat mengganggu kesehatan para pelajar. Jika hal itu terjadi, persiapan menghadapi UN bakal terkendala. Karena itu, pihak sekolah tempat dimana dia mengajar rutin melakukan kegiatan bersih-bersih dan sudah mewanti-wanti agar seluruh siswa selalu menjaga kondisi kesehatannya. (kho)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: