Ingin Indonesia Maju di 2045, Berikut Saran dari Bupati Imron untuk Desa dan Kelurahan

Ingin Indonesia Maju di 2045, Berikut Saran dari Bupati Imron untuk Desa dan Kelurahan

Bupati Cirebon Drs H Imron MAg saat memberikan sambutan dalam acara Sosialisasi Kamtibmas untuk para Kuwu dan Lurah se-Kabupaten Cirebon di Pendopo Bupati Cirebon, Jalan RA Kartini, Kota Cirebon, Kamis 3 Juli 2025.-ISTIMEWA/RADARCIREBON.COM-

CIREBON, RADARCIREBON.COM – Dalam upaya menciptakan keamanan, ketertiban dan ketahanan pangan di wilayah, desa dan kelurahan harus menjadi garda terdepan.

Pasalnya, kondusifitas wilayah sangat mempengaruhi keberhasilan Indonesia menjadi negara maju pada 2045 mendatang.

Bahkan, Presiden Prabowo Subianto mengintruksikan agar pembangunan di mulai dari desa dan kelurahan.

“Kita diinstruksikan Pak Presiden untuk menjadi negara maju tahun 2045. Maka di sana peran desa itu penting. Indonesia bisa maju apabila desanya maju,” kata Bupati Cirebon, Drs H Imron MAg saat membuka acara Sosialisasi Kamtibmas untuk para Kuwu dan Lurah se-Kabupaten Cirebon di Pendopo Bupati Cirebon, Jalan RA Kartini, Kota Cirebon, Kamis 3 Juli 2025.

BACA JUGA:Tanam Pohon Mangga di Eks TPA Grenjeng, Wujud Rasa Syukur PPPK Kota Cirebon

BACA JUGA:Ditpolairud Polda Jabar Tangkap Dua Pelaku Penyelundupan Benih Lobster

BACA JUGA:Buntut Kebijakan Penutupan Lokasi Tambang, PAD Kabupaten Cirebon Drop Rp10 Miliar

Menurutnya, saat ini sistem keamanan lingkungan (Siskamling), perlu diaktifkan kembali. Apalagi, belakangan ini semakin banyak muncul persoalan sosial seperti tawuran remaja, yang salah satu penyebabnya adalah lemahnya pengawasan keluarga dan masyarakat sekitar.

“Sekarang ini harus dikiatkan lagi Siskamling, ronda malam. Karena sudah mulai banyak permasalahan, seperti anak-anak tawuran. Itu karena ada kelengahan dari keluarga dan masyarakat sekitar,” tuturnya.

Acara yang dihadiri oleh ratusan kuwu, lurah, juga hadir Kapolresta Cirebon Kombes Pol Sumarni, Kapolres Cirebon Kota AKBP Eko Iskandar, Dandim 0620 Kabupaten Cirebon Letkol Inf Mukhammad Yusron dan jajaran pemerintah daerah lainnya.

Dalam kesempatan itu, Kapolresta Cirebon Kombes Pol Sumarni juga menekankan pentingnya peran desa dalam menjaga keamanan dan kondusifitas wilayah.

“Desa adalah kunci dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas). Kalau desanya aman, Insya Allah kabupaten ini aman,” ungkap Sumarni.

BACA JUGA:Sepanjang 2025, Pemprov Jabar Tutup 118 Lokasi Tambang Ilegal

BACA JUGA:Wujudkan Generasi Jabar yang Berkarakter, KDM Luncurkan Kurikulum Nyaah ka Indung

Dia mengatakan, selain aspek keamanan, ketahanan pangan di tingkat desa juga menjadi fokus utama. Ia mendorong agar Kuwu memanfaatkan alokasi Dana Desa sebesar 20 persen untuk meningkatkan ketahanan pangan masyarakat.

“Kami ingin ketahanan pangan ini menjadi fokus, apakah itu di bidang peternakan, perikanan, maupun tanaman pangan. Termasuk memanfaatkan pekarangan rumah warga,” jelasnya.

Kapolresta juga mengajak warga desa untuk mulai menanam sayuran seperti kangkung atau bayam di pekarangan rumah, bahkan dengan media sederhana seperti polybag, ember bekas, atau pot tanaman.

Tidak hanya itu, Sumarni juga mengajak seluruh Kuwu untuk mendorong warganya memilah dan mengolah sampah mulai dari rumah tangga.

Bahkan, Polresta Cirebon memiliki layanan Green Service yang memungkinkan warga desa menukarkan sampah menjadi biaya pembuatan SIM atau SKCK.

BACA JUGA:Aturan ODOL Picu Sopir Truk Beraksi, Ternyata Ini Sanksi yang Ditakuti

BACA JUGA:Terekam CCTV, Aksi Pria Diduga Curi Handphone di Kota Cirebon

“Ini bentuk dukungan kami, agar masyarakat mulai memilah sampah, mengolah sampah menjadi uang. Tinggal datang ke desa yang sudah berhasil, tiru, sesuaikan dengan kondisi masing-masing,” ujarnya.

Dalam aspek keamanan, Kapolresta kembali mengingatkan pentingnya menghidupkan kembali kegiatan ronda malam atau Siskamling.

“Satkamling itu penting. Beberapa desa sudah bagus, contohnya di Desa Matangaji. Tinggal bagaimana Kuwu mengajak dan memberdayakan masyarakat untuk saling menjaga lingkungan,” kata Sumarni.

Untuk mendukung upaya tersebut, jajaran Polresta Cirebon berkomitmen meningkatkan frekuensi patroli di wilayah hukum mereka.

“Kami siap meningkatkan patroli, menjaga kondusivitas, menekan kriminalitas, mencegah potensi gangguan Kamtibmas,” tegasnya.

Sumarni juga berharap dengan sinergi seluruh pihak, angka kriminalitas, kenakalan remaja, hingga persoalan sosial di Kabupaten Cirebon dapat ditekan.

“Mari kita bangun desa bersama, termasuk membangun masyarakatnya. Masalah pelajar yang masih terlibat kenakalan, kriminalitas, kita kurangi, kita atasi bersama,” tegasnya. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: reportase