FPS UGJ Gelar Konferensi Internasional Diikuti 10 Negara

FPS UGJ Gelar Konferensi Internasional Diikuti 10 Negara

KONFERENSI INTERNASIONAL. Fakultas Pendidikan dan Sains (FPS) UGJ Cirebon Gelar Konferensi Internasional Diikuti 10 Negara, Selasa (8/7)di Gedung B FK UGJ Cirebon.-Abdullah-radarcirebon.com

CIREBON, RADARCIREBON.COM - Dalam rangka meningkatkan pengetahuan dalam bidang pendidikan dan pengetahuan, Fakultas Pendidikan dan Sains (FPS) Universitas Swadaya Gunung Jati (UGJ) Cirebon, Selasa (8/7) menggelar seminar internasional. Yang luar biasa, kegiatan ini diikuti 1.036 peserta secara offline maupun online dari 10 negara.

Seminar bertajuk Cirebon International Conference On Education And Science (CICES), di gelar di Gedung B Fakultas Kedokteran UGJ.

Dekan FPS Dr Endang Herawan MM mengapresiasi kepada Ketua Yayasan, Rektor UGJ atas terselenggaranya seminar internasional ini. Apalagi kegiatan ini diawali dengan perkuliahan umum yang diikuti mahasiswa tingkat 4.

“ini seminar spektakuler karena diikuti 1.036  dari 10 negara secara offline dan online. ini kerja luar biasa kami berkiprah,” kata Endang.

BACA JUGA:Klaim Segera Rp550.000 Saldo DANA Gratis dari DANA Kaget Hari Ini, Kesempatan Terbatas!

Sekarang, kata Endang, UGJ khususnya FPS mesti Go internaisonal, dan seminar internasional  ini bukti kami atas rekomendasi ketua yayasan kegiatan bisa terselenggara.

10 negara  yang hadir, kata Endang, mulai dari India, Australia, Maroko, Thailand, Singapura, Madagaskar, Malaysia, Filipina.

Rektor UGJ Prof Dr Achmad Faqih SP MM mengapresiasi, pada hari ini FPS menggelar CICES 2025, dan ini upaya menjadikan Perguruan Tinggi  bermartabat, apalagi beberapa bulan lalu  UGJ sudah mendapatkan akreditasi Unggul, dan  ciri khasnya berkarakter gelaran internasional,

Dengan dukungan ketua Yayasan, kata Faqih,  UGJ mengarah ke Global.  Dan konferensi internasional yang dihadiri 1.036 perserta dari 10 negara ini menghadirkan guru besar dari Pakistan dan guru besar dari Sydney Australia.

BACA JUGA:Modal Rebahan Sambil Isi Survei Bisa Cuan Rp250.000 Sehari dari Aplikasi Penghasil Saldo DANA Gratis Termudah

“UGJ bermetamorfosis digital makanya perlu menguasai teknologi informasi, kami ingin mengembangkan kampus kedepan berbasis digital,” terangnya.
Maka dari itu, kata Faqih, UGJ akan terus meningkatkan sumber daya manusia mulai dari Dosen berkiprah mengenal dunia digital, sarpras kita siapkan untuk memenuhi kampus digital, dan semuanya berwawasan internasional.  

“kedepan UGJ merancang RKAT 2025/2026 untuk kegiatan internasional. kedepan kita siapkan kerjasama multi nasional dan internasional,”bebernya.

Tidak hanya itu, menurut Faqih, UGJ juga akan menggalakkan dosen menjadi pemateri di luar negeri, menghadirkan pakar Luar Negeri  ke UGJ sebagai dosen tamu. Kemudian penelitian kami mengagendakan kolaborasi penelitian internasional dengan bekerjasama peneliti tingkat dunia. di masyarakat, kata Rektor,  kami akan meningkatkan  lagi pengabdian masyarakat di dalam negeri maupun luar negeri.

“kami akan ekpset di kegiatan internasional,” tegasnya
Pihaknya juga menyampaikan kepada Masyarakat yang ingin tahu tentang UGJ, juga bisa berkunjung ke UGJ atau melalui website ugj.ac.id tentang apa itu UGJ dan apa saja fakultas dan program studi yang dimiliki.

BACA JUGA:Tanpa Undang Teman Dapat 400.000 Setiap Harinya, Berikut Beberapa Aplikasi Penghasil Saldo DANA di Tahun 2025

Ketua Yayasan Pendidikan Swadaya Gunung Jati Prof Dr Mukarto Siswoyo MSi mengatakan,konferensi internasional yang disebut CICES 2025 ini merupakan gelaran yang diselenggarakan FPS, ini sungguh luar biasa,  dari 1.036 peserta  diikuti 10 negara pesertanya baik secara Offlne maupun online.

“ini suatu kegiatan rutin kedepannya oleh setiap fakultas yang dimotori universitas,” ujarnya.

Saya sebagai Ketua Yayasan, kata Mukarto,  sangat mengapresiasi atas kegiatan ini. Karena  ini sebagai penciri kegiatan akademik akan bertemu peneliti, dosen dan praktisi dibidang yang sekarang akan dibahas bagaimana pendidikan bisa tetap berkelanjutan ditengah gempuran AI, bagaimana dosen menjaga jatidiri dan ini sangat menarik. (abd)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: