Lima Politisi Kawakan Majalengka Diprediksi Jadi Anggota DPRD Jabar

Lima Politisi Kawakan Majalengka Diprediksi Jadi Anggota DPRD Jabar

MAJALENGKA – Lima orang politisi kawakan asal Majalengka, diprediksi bakal melenggang mulus menjadi anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, mewakili daerah pemilihan (dapil) Jabar IX yang meliputi Kabupaten Sumedang, Majalengka dan Subang (SMS). Mereka di antaranya adalah Yomanius Untung yang merupakan Ketua DPD Partai Golkar Majalengka, Nasir yang merupakan Ketua DPC PKB Majalengka, Pepep Saeful Hidayat yang merupakan Ketua DPC PPP Majalengka, M Iqbal MI yang merupakan Ketua DPD Nasdem Majalengka, serta Surahman yang saat ini masih sebagai Ketua DPRD Kabupaten Majalengka asal PDIP. Jika melihat dari hasil rekapituliasi suara DPRD Provinsi Jabar di Sumedang, Majalengka, dan Subang, dari kuota total 10 kursi DPRD Provinsi Jabar yang diperebutkan dapil SMS ini, lima politisi kawakan asal Majalengka ini mendapatkan jatah suara kursi ke 3, 7, 8, 9, dan 10 jika angka suara sisa yang mendekati angka bilangan pembagi pemilih (BPP). Dari data yang dihimpun, memunculkan PDIP sebagai peraih suara terbanyak dengan 500.454 suara, disusul posisi kedua Golkar dengan 294.150 suara, Gerindra di posisi ketiga dengan 203.093 suara, posisi keempat PKS dengan 179.295 suara, posisi kelima Demokrat dengan 170.617 suara, posisi keenam PKB dengan 150.334 suara. Posisi ketujuh PPP dengan 138.939 suara, posisi kedepalan Nasdem dengan 116.896 suara, posisi kesembilan Hanura dengan 99.975 suara, posisi kesepuluh PAN dengan 97.715 suara, posisi kesebelas PBB dengan 24.900 suara, dan posisi juru kunci PKPI dengan 14.063 suara. Dari total perolehan suara 12 parpol peserta pemilu untuk surat suara DPRD Provinsi Jawa Barat, didapati jumlah keseluruhan di dapil IX Jabar ada 1.990.431 suara. Dengan demikian, angka BPP untuk 1 kursi DPRD Jabar di dapil IX ini mencapai 199.043 suara. Mengacu pada perolehan kursi masing-masing parpol di dapil IX ini, PDIP secara otomatis suaranya mendapatkan 2 kursi, dan sisa suara PDIP yang tidak terbagi habis BPP ada 102.368 yang sisanya diprediksi masih lebih tinggi dari parpol lainnya untuk mendapatkan kursi kesepuluh. Surahman mengklaim jika suaranya adalah yang tertinggi ketiga di partainya sehingga berhak mendapatkan kursi ketiga untuk PDIP di DPRD Provinsi Jabar dapil IX, atau kursi kesepuluh dari total 10 kursi yang menjadi kuota di DPRD Jabar dapil IX ini. Selanjutnya, perolehan suara yang mencapai BPP adalah Golkar dengan 294.150 suara yang otomatis mendapatkan kursi ketiga di dapil ini. Diprediksi, perolehan suara Ketua DPD Golkar Majalengka Yomanius Untung adalah yang tertinggi di partainya sehingga berhak mendapatkan jatah kursi ketiga di DPRD Provinsi Jabar asal dapil IX, sedangkan sisa suara Golkar yang tidak terbagi habis BPP ada tersisa 95.107 suara. Kemudian PKB perolehan suaranya 150.334 yang mendekati BPP berhak mendapatkan kursi ketujuh, dan politisi kawakan Majalengka lainnya Nasir diprediksi menjadi peraih kursi ketujuh tersebut, karena perolehan suaranya tertinggi dibanding caleg lain asal partainya. Selanjutnya, PPP yang perolehan suaranya mendekati BPP di angka 138.939 menjadi peraih kursi kedepalan, dan politisi kawakan Majalengka lainnya Pepep Saeful Hidayat yang perolehan suaranya tertinggi dibanding caleg lain asal partainya, diprediksi mendapatkan jatah kursi kedepalan tersebut. Lalu, kursi kesembilan untuk DPRD Provinsi Jabar dapil IX didapat Nasdem dengan raihan suara mendekati BPP sebanyak 116.896. Dan Ketua DPD Nasdem Majalengka M Iqbal MI mengklaim jika perolehan suaranya tertinggi dibanding caleg lain di partainya, sehingga dia merasa paling berhak untuk mendapatkan jatah kursi kesembilan di DPRD Provinsi Jabar dapil IX. (azs) Peolehan Suara DPRD Provinsi Jabar Dapil IX No Partai Suara perolehan kursi kursi ke- 1 Nasdem 116,896 1 9 2 PKB 150,334 1 7 3 PKS 179,295 1 5 4 PDIP 500,454 3 1, 2, 10 5 Golkar 294,150 1 3 6 Gerindra 203,093 1 4 7 Demokrat 170,617 1 6 8 PAN 97,715 - 9 PPP 138,939 1 8 10 Hanura 99,975 - 14 PBB 24,900 - 15 PKPI 14,063 - Jumlah 1,990,431 ***diolah dari berbagai sumber

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: