Mobdin Kajari Hilang Dicuri

CILIMUS – Insiden menggemparkan terjadi Jumat (25/4) di Desa Caracas, Kecamatan Cilimus. Mobil dinas Kepala Kejari Kuningan, Syaefudin Tagamal SH jenis Kijang Inova Nopol E 1754 PN raib dicuri saat dibawa sopirnya, Mamat Alamsyah (45). Dari keterangan yang diperoleh Radar, mobdin tersebut sedang dibawa sopirnya yang merupakan warga Desa Caracas RT 15 RW 04 Dusun Pahing. Diceritakannya, sekitar pukul 01.00 dini hari, sopirnya itu, Mamat, mengeluarkan mobil dari garasi saudaranya ke depan halaman rumahnya untuk berangkat ke Pasar Cilimus. Sekitar pukul 02.00 WIB, mobil tersebut dilihat masih ada di halaman rumah Mamat. Namun ketika jarum jam menunjukkan pukul 03.30 WIB, saat Mamat hendak berangkat ke pasar ternyata mobil sudah raib. Halaman rumah Mamat pun kosong melompong. Sontak Mamat pun terkejut melihat kendaraan atasannya hilang. Ia langsung melaporkan kejadian tersebut ke polsek setempat. Kronologis kejadian dibeberkan olehnya. Bahkan terdapat sejumlah saksi yang diminta keterangan oleh polisi seperti Dede Sakiroh (44) dan Robi Nopriansyah (19). Kapolsek Cilimus, Kompol Lin Karlina membenarkan adanya peristiwa curanmor yang menimpa kendaraan dinas kajari. Dikatakannya, setelah menerima laporan pihaknya langsung melakukan olah TKP. Selanjutnya, ia akan melakukan penyelidikan sekaligus pencarian terhadap tersangka yang melancarkan aksi pencurian tersebut. “Kita masih menyelidiki kasus curanmor ini. Sedangkan kasus pencurian sepeda motor dan Playstation (PS) di Bandorasa, kami sudah melakukan penangkapan. Ada tiga pelaku yang sudah kami ringkus,” terang Lin. Terpisah, Kasi Intel Kejari Holil SH pun membenarkan adanya kejadian tersebut. Hanya saja dirinya sekadar mendapatkan informasi mengingat sedang mengikuti pendidikan di Bandung. Mendengar hal itu, Holil menduga pelakunya orang luar yang bekerja sama dengan orang Kuningan. “Saya cuma mendengar informasi saja, karena saya sedang pendidikan di Bandung selama dua minggu,” ujarnya. Kasus pencurian kendaraan berpelat merah sebelumnya sempat menimpa mantan anggota KPU Kuningan, Hamid MH. Waktu kejadian, Hamid masih duduk di KPU dan mendapatkan kendaraan dinas yang raib tersebut. (ded)

Sumber: