Rp100 Juta Raib di Mobil

Rp100 Juta Raib di Mobil

Korban Pengusaha Bawang Goreng Asal Taraju KUNINGAN - Uang Rp100 juta milik H Sumedi (52), warga RT/RW 01 Desa Taraju, Kecamatan Sindang Agung, raib digondol maling, Jumat (29), pukul 10.00. Uang dirampas dari dalam mobil Avanza Nopol B 8653 WM milik korban yang diparkir di Rumah Makan Padang Takana, Jalan Veteran, Kelurahan Kuningan. Kronologisnya sendiri, pukul 09.00 korban mengambil uang di Bank BRI Kuningan untuk membeli minyak, sebagai salah satu bahan untuk memproduksi bawang goreng. Karena sudah biasa aman, Ia mengambil uang tanpa sedikitpun rasa curiga. Di mobil, Ia tidak sendiri, tapi ditemani sopir dan seorang pegawai. Diduga kuat, ketika korban melakukan transaksi, salah satu pelaku sudah berada di dalam bank mengamati proses transaksi para nasabah. Korban pun menjadi sasaran. Saat keluar, Ia terus dikuntit. Sayang, korban tidak langsung pulang ke rumah. Ia mampir dulu ke RM Padang Takana untuk makan. Mobil diparkir di parkiran RM. Bersama dua penumpang lain, korban pun makan. Sedangkan uang Rp100 juta ditinggal di mobil, tepat di bawah jok sopir. Menurut saksi, pelaku sempat melempar dua kali ke arah kaca mobil dengan batu kecil. Saksi tidak curiga, karena menganggap si pelempar adalah orang iseng. Saksi pun berlalu tanpa mempedulikannya. Diduga, pelaku sengaja melempar batu kecil untuk mengetahui apakah alarm mobil korban bunyi atau tidak. Tapi setelah dua kali tidak bunyi, pelaku mendekati pintu depan sebelah kiri mobil. Pelaku terbilang nekat. Kaca mobil dipecah, tombol pengunci pintu mobil dipotong hingga terbuka. Padahal suasana di jalan itu ramai pejalan kaki dan pengendara. Sampai akhirnya pelaku berhasil menggondol uang Rp100 juta. Saat kabur, ada saksi melihat pelaku kabur dibonceng motor Satria warna putih tanpa plat nopol. Namun saat dikejar beberapa warga, mereka kehilangan jejak. “Pelaku lari ke arah Jalan Siliwangi, tapi setelah itu hilang,” ujar salah seorang warga. Kasat Reskrim Polres Kuningan, AKP Sobirin melalui Kabiro Reskrim, Aiptu Real Mahendra, mengaku masih melakukan pengejaran pelaku. Ia sudah berkoordinasi dengan 4 titik polsek di 4 arah jalan untuk memberhentikan motor dengan penumpang yang bercirikan sesuai keterangan saksi di lokasi. “Kita juga akan cross check CCTV di Bank BRI agar korban dan saksi bisa melihat, ada gak orang yang mencurigakan di bank itu,” tukasnya. (tat)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: