Bupati Raih Penghargaan IMI Award 2014

KUNINGAN - Perhatian besar mantan bupati Kuningan dua periode H Aang Hamid Suganda terhadap dunia otomotif dilanjut sukses oleh Bupati Kuningan Hj Utje Ch Suganda. Bupati perempuan pertama sepanjang sejarah di kota kuda ini kembali dianugerahi penghargaan IMI Award 2014, sebagai pembina otomotif daerah terbaik Jawa Barat 2014. Penghargaan tertinggi dari Ikatan Motor Indonesia (IMI) Jawa Barat itu, diterima Utje dari Wakil Gubernur Jawa Barat H Dedi Mizwar, di Gedung Teater Dago Tea House, Bandung, Kamis (15/5). Ketua Pengurus Provinsi IMI Jawa Barat H Rio Teguh Pribadi menjelaskan, bahwa penghargaan IMI Award merupakan penghargaan tertinggi yang diberikan kepada tokoh atau lembaga yang telah memberikan kontribusi terbaiknya dalam perkembangan dunia otomotif. “IMI Award ini, program kerja rutin kami. Tujuannya sebagai bentuk apresiasi pengurus IMI Provinsi Jabar,” jelas Rio Begitu juga para atlet balapan motor ia beri penghargaan. Para atlet tersebut merupakan atlet Jawa Barat yang telah berbicara banyak di event-event tingkat nasional. Sehingga Jawa Barat hingga kini masih menjadi juara umum di tingkat Nasional. “Kita harus bisa mempertahankan predikat juara umum ini. Terus tingkatkan prestasi agar tidak tersisih oleh daerah lain. Apalagi IMI Jabar juga telah menjadi pengurus terbaik se-Indonesia,” beber dia. Ketua Ikatan Motor Independen Kuningan (IMIK), Yayan Olly mengemukakan, diraihnya penghargaan oleh bupati Kuningan merupakan kebanggaan tersendiri bagi IMIK dan para pembalap Kuningan. Di mana langkah-langkah dan banyak prestasi pembalapnya bisa mendorong seorang pemimpin menjadi yang terbaik di Jawa Barat. “Meski Bupati kami baru menjabat, tetapi tidak mengurangi poin penilaian IMI Jabar. Ibu (bupati, red), dirasa telah memberikan kontribusi nyata dalam kemajuan otomotif Jawa Barat,” tandasnya. Sementara Wakil Gubernur Jawa Barat H Dedi Mizwar menegaskan, bahwa momentum penghargaan IMI Award merupakan wujud konkret tanggung jawab pengurus IMI Provinsi Jabar sebagai salah satu organisasi olahraga yang memiliki banyak event otomotif, terutama balap motor. “Saya ingin pengurus IMI Provinsi Jabar terus meningkatkan kinerjanya demi perkembangan dunia otomotif, khususnya di Jawa Barat,” pintanya. Dedi mengakui, banyak event olahraga yang digelar pengurus IMI Provinsi Jabar. Selain sebagai sarana olahraga, ia pun meminta agar event tersebut mampu dijadikan sebagai sarana edukasi dan rekreasi yang bermanfaat bagi masyarakat. Pemerintah provinsi sendiri, kata Dedi, sangat mengapresiasi. Ia tidak memungkiri, perkembangan otomotif cukup dibutuhkan bila dikaitkan dengan nilai-nilai positif yang terdapat di dalamnya. Seperti nilai sportivitas harus tetap dijunjung tinggi. Sehingga mampu melahirkan potensi-potensi terbaik. “Penghargaan-penghargaan yang diberikan tentu bisa menjadi motivasi untuk ke depan agar mereka bisa meniti prestasi terbaik lagi,” pungkasnya. (tat

Sumber: