PDIP Punya Calon Sendiri
Terlalu Prematur Kaitkan AKD dan Pilbup INDRAMAYU – Keberhasilan PDI Perjuangan menempatkan salah seorang anggotanya di pimpinan alat-alat kelengkapan DPRD, yaitu Ketua Badan Kehormatan (BK) yang dijabat H Sirojudin SP, memang ditafsirkan macam-macam. Bahkan ada yang mengindikasikan kalau hal itu merupakan gambaran dari pemilihan bupati (pilbup) Indramayu 2015, dimana PDI Perjuangan akan merapat ke Golkar. Namun hal ini dibantah oleh anggota DPRD Indramayu dari Fraksi PDI Perjuangan, Ruslandi SH. Pria yang saat ini menjabat Wakil Ketua DPRD Indramayu ini menilai kalau terlalu prematur mengaitkan antara AKD dengan pemilihan bupati. “Posisi ketua BK yang diperoleh PDI Perjuangan sebenarnya hanya mempertahankan konfigurasi AKD selama ini. Seperti diketahui, sebelumnya ketua BK juga dipegang anggota fraksi PDI Perjuangan,” ujar Ruslandi. Ruslandi bahkan mengaku masih kurang puas, karena posisi Ketua Komisi B yang sebelumnya juga dipegang PDI Perjuangan, kali ini jatuh ke partai dari Koalisi Merah Putih. Menurutnya itu terjadi karena situasi politik tahun 2014 yang berbeda dengan 2009, dimana ada ketegangan pasca pilpres. Menyinggung tentang kandidat PDI Perjuangan dalam pemilihan bupati 2015, Ruslandi mengatakan bahwa partainya sudah memiliki calon sendiri. Menurutnya, calon dari PDI Perjuangan selama ini sudah ramai disebut-sebut oleh khalayak. Sementara itu, Ketua DPC PDI Perjuangan, H Syamsul Bachri SH MBA, mengakui kalau pemilihan kepala daerah di Indramayu memang mendapat perhatian khusus dari DPP PDI Perjuangan. Termasuk dengan partai mana PDI Perjuangan nanti akan berkoalisi. Syamsul memastikan bahwa calon yang akan diusung PDIP adalah yang layak jual kepada masyarakat. “Yang pasti untuk saat ini kami masih melakukan penjajagan, dan belum bisa menentukan mau berkoalisi dengan partai mana,” ujar Syamsul. (oet)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: