Pencak Silat Mengendurkan Program Latihan

Pencak Silat Mengendurkan Program Latihan

CIREBON – Setelah wushu dan renang, pencak silat adalah cabang olahraga (cabor) yang diberanagkatkan Tim Manajer Kontingen Kota Cirebon menuju Kabupaten Bekasi. Pencak silat merupakan salah satu cabor unggulan. Tim Manajer Kontingen Kota Cirebon menargetkan 3 medali emas kepada pencak silat. Kontingen pencak silat Kota Cirebon berkekuatan 19 pesilat, jauh-jauh hari berambisi melampaui target 3 emas. Manajer Kontingen Pencak Silat, H Agus Muharam berharap, ke-19 pesilat dapat mempersembahkan lebih dari 3 emas bagi Kota Cirebon di Pekan Olahraga Daerah (Porda) Jabar XII/2014. “Targetnya tetap 3 emas. Tapi kita berusaha keras agar para pesilat dapat memberikan lebih dari 3 emas bagi Kota Cirebon,” ujarnya, kemarin. Untuk mewujudkannya, para pesilat digenjot dengan padatnya program latihan. Setiap hari, ke-19 pesilat mengikuti tiga kali sesi latihan, yaitu latihan pagi, siang dan sore. Program latihan tersebut sudah berjalan lebih dari satu bulan dan berakhir Senin (3/11). “Seluruh program latihan kita stop. Tanggal 6 November kita sudah mempersiapkan diri untuk keberangkatan. Karena pertandingan dimulai sejak tanggal 8 November,” terang Agus. Untuk mewujudkan target 3 emas, Kota Cirebon akan mengandalkan trio pesilat Pujo Janoko (tarung kelas D putra), Eldiansyah Martha Thaliq (I putra) dan Sani Yasonta (tunggal putra). “Target 3 emas kita bebankan pada ketiga pesilat tersebut. Namun kita masih memiliki sejumlah pesilat yang dapat diandalkan meraih medali emas dari kelas lainnya,” jelas Agus. Para pesilat potensi emas yang disebut Agus adalah Mochammad Alan Muchyidin (F putra), Asrul Shalahudin (A putra), Firman Ramadan (E putra) dan Andi Rawinda Febri (B putra). Disamping itu, Agus mengungkapkan bahwa seluruh pesilat yang diturunkan memiliki potensi yang sama untuk meraih emas. “Alan adalah peraih emas Porda 2010. Asrul dan Andi meraih emas di Babak Kualifikasi (BK) Porda. Sedangkan Firman meski bertanding dalam keadaan cedera namun berhasil meraih perak saat BK. Jadi, mereka sangat berpotensi. Tidak menutup kemungkinan pula para pesilat lainnya mampu tampil maksimal dan meraih medali emas,” tutu Agus. (ttr)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: