Aji Tak Ubah Susunan Asisten Pelatih

Aji Tak Ubah Susunan Asisten Pelatih

JAKARTA - Aji Santoso yang kembali menerima penunjukan dari PSSI sebagai pelatih Timnas U-23, memastikan tak akan banyak melakukan perubahan dalam susunan tim pelatih. Dia akan tetap mempertahankan trio asisten yang selama Asian Games 2014 lalu mendampinginya. Mereka adalah Mustaqim, M Zein Al Hadad dan pelatih kiper Benny van Breukelen. Menurut pelatih 43 tahun tidak ada alasan mengganti asistennya. “Tidak ada masalah dengan asisten saya. Tim pelatih juga sudah cukup bagus dan mampu membantu saya dengan maksimal,” katanya, kemarin. Kerjasama Aji dengan tiga pelatih ini memang sudah kompak. Beberapa kali, asisten pelatih mampu menggantikan perannya saat tidak bisa memimpin latihan timnas. Apalagi, secara karakter, Mamak, panggilan M Zein Alhadad dan Mustaqim, sama-sama senang dengan permainan menyerang. “Secara filosofi dan kerja selama ini, cukup memuaskan. Saya sudah cocok,” tambahnya. Menanggapi hal ini, Mustaqim merasa tersanjung. Menurutnya, kerjasama yang selama ini sudah terbangun bisa terjalin lebih baik. Apalagi, dia mengaku sudah memahami dan mengerti bagaimana tim yang ingin dibentuk oleh Aji. “Terima kasih kepada yang tetap percaya dengan kami. Apa yang telah dicapai selama ini mudah-mudahan bisa lebih baik lagi ke depan,” terangnya. Untuk program tim SEA Games 2015, Aji memang belum memberikan pengumuman secara resmi. Apalagi, dia juga meminta dukungan PSSI, terutama soal penjadwalan training center (TC) tahap akhir, agar bisa lebih lama dan tidak berbenturan lagi dengan jadwal kompetisi. Namun, secara ideal, pemilik akademi sepak bola Asifa tersebut sudah menjelaskan proses seleksi paling tidak dimulai pada Januari 2015 mendatang. Itu karena melihat waktu enam bulan tersisa menuju event SEA Games Singapura Juni 2015 mendatang. Aji mengaku harus mencari banyak materi tambahan, karena hanya sebagian saja pemain dari timnas yang tampil di Asian Games 2014 lalu yang bisa dipakai. Pelatih asal Malang tersebut memberikan rekomendasi hanya empat sampai lima pemain yang bisa dipertahankan. Sisanya, harus mencari kombinasi dengan pemain lain. Sistem kompetisi dan banyaknya pemain muda yang dipercaya oleh klub saat ini, diakui Aji menjadi garansi dirinya tak akan kesulitan mencari pemain U-23 nantinya. Selain itu, juga ada kompetisi ISL U-21 yang banyak memiliki talenta berbakat. “Kalau tim asisten pelatih ini kan sudah paham dengan keinginan saya, mereka juga akan membantu dalam seleksi, itu sisi positifnya. Tapi yang pasti, saya akan kombinasikan pemain U-23 dan mantan pemain U-19 nantinya,” tandas dia. (aam)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: