Angkum Mogok, Pelajar Jalan Kaki

Angkum Mogok, Pelajar Jalan Kaki

PATROL – Ribuan pelajar di wilayah pantura Kabupaten Indramayu bagian barat (Inbar) terlantar di jalan raya akibat aksi mogok massal yang dilakukan supir angkutan umum (angkum), Rabu (19/11). Di Kecamatan Patrol, para pelajar dari sejumlah desa terpaksa berjalan kaki saat pulang sekolah. Jarak yang cukup jauh membuat mereka tampak kelelahan. Tak mau berkeringat, sebagian pelajar lainnya nekat memberhentikan mobil bak terbuka yang kebetulan melintas saat mereka sedang berjalan kaki ramai-ramai. “Pak stop pak. Ikut pak,” teriak para pelajar ditepi jalan raya pantura kawasan Pasar Patrol. Saat mobil berhenti, mereka lantas menyerbu naik mobil kendaraan bak terbuka tersebut. Sejumlah siswa kepada Radar mengaku awalnya tidak tahu kenapa tidak ada satupun angkum yang beroperasi. Sebab, pagi hari saat berangkat sekolah angkum jurusan Patrol-Indramayu masih banyak yang lalu lalang. “Waktu pagi masih ada. Saat pulang sekolah eh gak tahunya pada gak ada. Kabarnya pada demo. Jadi terpaksa jalan kaki barengan dengan teman-teman,” ucap Lina salah seorang siswi SMP di Patrol. Dia dan teman-temannya berharap angkutan umum secepatnya kembali beroperasi. “Jangan mogok lagi, biar kami bisa berangkat sekolah seperti biasa,” harapnya. Tak hanya pelajar, para pegawai yang bekerja di dinas dan lembaga juga kebagian apes. Saat pulang kerja, mereka tidak bisa cepat sampai dirumah gara-gara tidak ada satupun angkum yang beroperasi. “Terpaksa tunggu jemputan suami. Dua jam nunggu gak dapat bis,” kata salah seorang pegawai perempuan di depan RS Pantura Patrol. Dia juga tak tahu kalau hari itu seluruh angkutan umum menggelar mogok massal. Parahnya tidak ada angkutan bantuan pemerintah maupun TNI dan Polri yang mengangkut para penumpang terlantar. “Saya yang rumahnya dekat saja bener-bener menderita, apalagi yang rumahnya jauh dari tempat kerja. Mau naik ojek juga mereka kasih naik harganya. Ini kita lagi tunggu jemputan saja dari rumah,” tutur pegawai lainnya.(kho)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: