Prestasi Jeblok karena Kurang Perhatian

Prestasi Jeblok karena Kurang Perhatian

MAJALENGKA - Prestasi olahraga Kabupaten Majalengka dalam ajang Porda Jawa Barat XII/ 2014 di Bekasi belum menggembirakan. Bahkan peringkat Kota Angin pada ajang bergengsi ini hanya menempati urutan ke-25 dari 27 kabupaten/kota se Jawa Barat. Berdasarkan hasil perolehan medali, atlet Kabupaten Majalengka hanya berhasil meraih lima medali emas, empat perak dan enam perunggu. Dengan hasil ini, Kabupaten Majalengka menjadi juru kunci alias perolehan medali terburuk di wilayah III Cirebon. Seperti diketahui, perolehan medali emas salah satunya dipersembahkan dari cabang olahraga (cabor) panahan. Ketua Harian Perpani Drs H Endang Kurnaedi MPd menuturkan, setiap ajang porda atlet panahan selalu menyumbangkan medali bagi Kabupaten Majalengka. Pada Porda XII ini, emas diraih Rendy, dua perak oleh Nia Kania dan Rendy serta dua medali perunggu oleh Andi Kurniawan. Terkait adanya isu para atlet panahan bakal hengkang pasca porda ini, Endang menampiknya. Menurut Kepala SMK Wahana Bakti Majalengka ini, perhatian materi dari bapak angkat yakni DPKAD cukup tinggi untuk panahan ini, walaupun secara pribadi tidak bisa langsung datang pada ajang porda tersebut. “Kami berharap agar perhatian pemda lebih besar lagi untuk panahan, terutama untuk lapangan dan perlengkapan,” pintanya. Sementara itu, Pengcab PBVSI sepertinya cukup kecewa dengan tidak ikutnya atlet voli putra dalam ajang porda ini. Pelatih voli, Endang Sudrajat SPd menyatakan, tim voli putra tidak ikut pada porda karena tidak ada biaya untuk keikutsertaan event ini. “Kami tidak ikut pada pra kualifikasi karena tidak ada biaya padahal sayang banyak atlet voli putra yang pontensial,” kata Endang. Terpisah, Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Majalengka Asep Saepudin ST menyatakan prihatin dengan hasil porda di Bekasi ini. Menurut anggota Dewan asal Desa Jatitengah Kecamatan Jatitujuh ini, kontingen Kabupaten Majalengka hasilnya terpuruk karena pemda tidak serius memperhatikan bidang pemuda dan olahraga, baik dari segi anggaran atau sisi penghargaan kepada pemuda atau pelajar yang berprestasi. Menurut dia, dirinya selalu mengingatkan, hal ini dalam setiap pertemuan. Politikus yang terpilih kedua kalinya di gedung DPRD ini meminta agar pemda lebih menata kembali, baik program, anggaran, dan pembinaan untuk olah raga ke depan. (ara)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: