Warga Ender Ingin Diperhatikan Pelaku Industri
PANGENAN- Sejumlah anggota Karang Taruna Desa Ender Kecamatan Pangenan menuntut adanya kerjasama antara masyarakat dengan pelaku industri, yang membuka pabrik di wilayah mereka. Dalam pertemuan itu, perwakilan pabrik memang tidak hadir. Hanya ada unsur muspika yang diwakili langsung oleh Camat Pangenan Drs Nanang S MM dan Kapolsek Pangenan AKP Jufrini SH. Nanang mengatakan, selaku Muspika Pangenan dirinya akan memediasi keinginan masyarakat. “Satu hal yang perlu dicatat bahwa proyek tersebut merupakan investasi baru di Kecamatan Pangenan dan ada prosedur untuk merealisasikan keinginan warga,” ujar Nanang, kepada Radar, Sabtu (29/11). Kapolsek Pangenan, AKP Jufrini SH menambahkan, sebagai tuan rumah hendaknya segala sesuatunya bisa dikomunikasikan dengan santun, sehingga investor yang datang ke Kecamatan Pangenan dapat menjalankan usahanya dengan baik, tanpa adanya protes dari warga maupun aksi-aksi anarkis yang menimbulkan gejolak sosial. Dikhawatirkan, permasalahan sosial justru akan menjadi penghambat investor masuk ke Kecamatan Pangenan. Padahal, pemerintah sangat berharap investor masuk ke Kabupaten Cirebon untuk turut serta dalam pembangunan dan mengurangi angka pengangguran. Ketua Karang Taruna Desa Ender, Uky (35) mengungkapkan, selaku karang taruna di Desa Ender berharap, pelaku industri mau mendengar aspirasi warga. Walau bagaimanapun juga, warga etempat butuh diberdayakan baik itu sebagai pekerja dalam pembuatan pabrik ataupun pekerja ketika pabrik itu sudah beroperasi nanti. “Inti dari aspirasi warga diantaranya adalah agar ada pemberdayaan warga masyarakat Desa Ender,” tandasnya. (rif)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: