Incar Emas Kejuaraan Dunia
CIREBON – Impian Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kabupaten Cirebon memiliki pesilat Internasional hampir jadi kenyataan. Nirmalasari Oktaviani, pesilat penyumbang emas kontingen Kabupaten Cirebon di Pekan Olahraga Daerah (Porda) Jabar XII/2014, November lalu, bakal melakoni debutnya di kejuaraan dunia yang akan berlangsung di Thailand, Januari tahun depan. Ketua Umum IPSI Kabupaten Cirebon, Sobur Koswara mengatakan, keterlibatan pesilat andalannya di sebuah event Internasional ibarat mimpi yang menjadi kenyataan. “Sudah lama kita berusaha mencetak pesilat andal. Baru kali ini ada pesilat kita yang terpilih mewakili Indonesia di kejuaraan dunia. Nirmala memang sangat potensial. Dia mewujudkan mimpi dan harapan kami,” bebernya. Nirmala saat ini tengah mengikuti Pemusatan Latihan Nasional (Pelatnas) di Padepokan IPSI, Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta Timur. Dihubungi via telpon kemarin (5/12), Nirmala menuturkan bahwa semangatnya tengah berada di top performance. Dia menikmati tahap-tahap persiapan yang diprogramkan IPSI Pusat. “Ini kesempatan pertama saya di kejuaraan Internasional. Meski program latihan cukup keras, menguras fisik dan tenaga, namun saya sangat bersemangat menjalaninya,” tuturnya. Saking semangatnya, Nirmala langsung mematok target tinggi di kejuaraan dunia pertamanya. Dia mengaku siap menjadi yang terbaik dengan merebut medali emas. “Saya tidak mau menyia-nyiakan kesempatan. Makanya, saya terus berusaha mempersiapkan diri sebaik-baiknya. Supaya tetap semangat, saya pasang target medali emas,” ungkapnya. Di tingkat Nasional, potensi Nirmala tak diragukan. Kemampuannya bertarung di atas gelanggan sudah teruji. Porda Jabar XII/2014 di Kabupaten Bekasi bukan event perdana yang mampu dikuasainya. Pada Mei 2014, dia juga tampil gemilang di kejurnas di Jakarta. Ketika itu, dia menyumbangkan medali emas kelas B putri sekaligus mengantarkan kontingen IPSI Jabar menjadi juara umum dengan raihan 6 emas, 4 perak dan 5 perunggu. “Selepas meraih medali emas di kejurnas, saya langsung mengincar medali emas di kejuaraan dunia. Saya berlatih dengan penuh keyakinan. Semoga Allah merestui usaha saya,” katanya. Nirmala percaya diri (pede) dengan kemampuannya. Meski pencak silat berasal dari Indonesia, Nirmala mengaku tetap waspada dengan kekuatan pesilat negara lain. Menurut dia, para pesilat dari Vietnam dan Thailand menjadi perhatian serius. “Menurut pelatih dan beberapa teman yang sudah pengalaman bertanding di leven Internasional, pesilat Vietnam dan Thailand punya kelebihan dari pesilat negara lain. Mereka punya stamina dan fisik yang bagus,” tuturnya. Nirmala mengaku sudah memiliki cara untuk menyiasati lawan-lawannya. Memanfaatkan keterbukaan teknologi informasi, Nirmala mempelajari gaya bertarung pesilat Thailand dan Vietnam melalui video di internet. “Mungkin tidak bisa memberikan gambaran secara spesifik mengenai kemampuan pesilat dari kedua negara. Tetapi, paling tidak saya bisa mempelajari karakter dan gaya bertarung mereka,” pungkasnya. (ttr)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: