Praveen/Debby Kembali Gagal
Kalah di Final Ganda Campuran Malaysia Open JAKARTA - Indonesia pulang dengan tangan hampa dari grand prix gold Malaysia Open. Kemarin (18/1) di Stadium Perpaduan Kuching, satu-satunya wakil Merah Putih di laga final ganda campuran Praveen Jordan/Debby Susanto dipaksa takluk oleh Joachim Fischer Nielsen/Christinna Pedersen 18-21,18-21 dalam waktu 47 menit. Buat Praveen/Debby kekalahan kemarin semakin menegaskan gap kekuatan antara keduanya. Dalam empat kali perjumpaan, belum sekalipun pasangan ranking 12 asal Indonesia memenangi pertandingan. \"Kalau lihat di lapangan tadi sebenarnya kami yakin bisa menang. Apalagi beberapa kali bertemu, ramai terus di lapangan. Tapi saya mungkin banyak nggak sabar, pengen matiin lawan, ujung-ujungnya malah tidak bisa mengontrol bola,\" ungkap Praveen. Dalam pertemuan sebelumnya di BWF World Championships 2014 di Denmark, Praveen/Debby memberikan perlawanan sengit. Saat itu Praveen/Debby memaksa ganda campuran rangking empat dunia bermain rubber game 12-21, 22-20,18-21. Nah, jalannya game pertama tampak sulit buat Praveen/Debby. Pasangan asal PB Djarum Kudus itu selalu tertinggal dalam pengumpulan poin. Sempat membalik situasi dengan unggul 13-12, Praveen/Debby gagal mempertahankan momentum. Di game kedua kejar-kejaran skor berjalan lebih ketat. Skor kembar sempat terjadi sampai enam kali. Praveen/Debby pun sempat leading tiga kali. Takni 16-14, 17-16, dan 18-17. Namun rupanya mental juara lebih dimiliki pasangan Denmark itu. \"Secara teknik menurut kami sebenarnya imbang dengan mereka. Hanya saat di lapangan mereka lebih bisa mengontrol serta lebih sabar dan penampilan mereka lebih konsisten. Itu sepertinya yang menjadi kunci kemenangan mereka. Walaupun kita sempat unggul ataupun menyusul, mereka tidak terpengaruh,\" kata Debby soal lawannya kemarin itu. Dengan hasil kemarin, Praveen/Debby gagal tampil lebih baik dibandingkan tahun lalu. di turnamen yang sama, Praveen/Debby juga menjadi runner up. Pravenn/Debby menyerah dari pasangan Tiiongkok Yu Xiaohan/Huang Yaqiong 20-22,21-12,18-21. Sementara itu, wakil Denmark dan Jepang mendominasi hasil kejuaraan kemarin. Denmark mendapat gelar masing-masing dari kategori ganda campuran dan ganda putri. Jepang memperoleh podium dari tungal putri dan ganda putra. Sedang Korsel kebagian satu gelar dari nomor tunggal putra. (dra)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: