Stan vs Djoker Jilid 3

Stan vs Djoker Jilid 3

MELBOURNE – Unggulan pertama Novak Djokovic dan juara bertahan Stanislas Wawrinka akhirnya bertemu di babak semifinal Australia Terbuka. Laga ini pantas diberi label Djoker vs Stan Jilid 3 lantaran keduanya sudah pernah bertemu di Australia Terbuka selama tiga tahun beruntun, termasuk tahun ini. Djoker, begitu julukan Djokovic, serta Stan, panggilan Wawrinka, bisa saling berhadapan di semifinal setelah tampil impresif saat mengalahkan lawan-lawannya di babak delapan besar. Djoker mengalahkan Milos Raonic dengan straight set 7-6, 6-4, 6-2 di partai terakhir yang digelar  di Rod Laver Arena, Rabu (28/1). Kemenangan Nole hadir satu jam setelah Stan menang mudah atas petenis muda lainnya, Kei Nishikori yang jadi unggulan kelima, juga dengan tiga set langsung, 6-3, 6-4, 7-6. Tumbangnya Raonic dan Nishi (dua petenis muda paling berbakat saat ini) di perempatfinal juga menjadi akhir dari perjuangan wakil generasi baru tunggal putra yang diprediksi akan berada di puncak dunia beberapa tahun yang akan datang. Sementara itu, menyambut duel klasik melawan Wawrinka, Djokovic mengaku sudah mempersiapkan kondisi fisiknya untuk bertarung selama lima set. Merujuk pada dua pertemuan sebelumnya di Melbourne Park, laga antara Djoker vs Stan memang selalu berlangsung sengit hingga lima set. Uniknya, pemenangn dari laga ini selalu berhasil mengangkat trofi di akhir turnamen. Sebagai juara bertahan di tahun 2013, Nole menang 12-10 di set kelima pada pertarungan di babak keempat. Tahun lalu, giliran Wawrinka yang memenangi set kelima dengan 9-7 di babak perempatfinal. Tak heran para penonton sangat antusias menyaksikan bentrok ketiga antara kedua petenis yang diprediksi akan sangat seru. “Jelas, pasti akan terjadi pertarungan maraton seperti dua tahun belakangan. Saya yakin jika kami berdua akan memberikan yang terbaik untuk menampilan permainan tenis di level atas,” kata Djokovic dalam wawancara selepas laga usai seperti dilansir dari Reuters. “Kami selalu mengharapkan yang terbaik dari masing-masing setiap kali bertanding,” lanjutnya. Tahun ini, Nole lebih percaya diri untuk menang melawan Wawrinka. Catatan impresifnya yang belum kehilangan set sejak babak pertama menjadi rukukan petenis asal Serbia tersebut. “Saya sudah meningkatkan level permainan saya malam ini (lawan Raonic), dan mungkin juga memainkan tenis terbaik di turnamen. Sejauh ini itu berdampak kepada kepercayaan diri saya dari sisi positif. Semoga saya bisa membawa hal ini di laga selanjutnya,” kata Nole. Sementara Wawrinka yang jadi pemenang dalam pertemuan terakhir, juga tak kalah percaya diri. “Anda tahu ketika bertanding lawan Novak, terutama di babak semifinal Grand Slam, Anda harus memainkan yang terbaik,” kata Wawrinka. “Anda harus bermain tenis terbaik jika ingin menekannya. Sejauh ini, saya terus bermain bagus. Saya percaya diri dengan permainan saya,” tandas petenis asal Swis yang jadi unggulan keempat tersebut. (dim)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: