Pencarian Terakhir

Keberadaan Tiga Nelayan Cirebon Kian Tak Pasti CIREBON– Basarnas memas­tikan operasi pencarian tiga nelayan asal Desa Muara, Suranenggala, yang hilang di laut Cirebon akan dilakukan sampai hari ke tujuh atau Jumat (13/2). Hingga hari keenam kemarin, tim belum menemukan adanya tanda-tanda keberadaan Tasmadi (45), Suka (40, dan Edi Muslim (36). Oleh karena itu, apapun hasil pencarian dari tim gabungan, operasi pencarian akan ditutup pada Jumat (13/2) karena sudah tujuh hari sesuai dengan waktu tanggap darurat. Salah satu anggota tim pencari dari Basarnas, Udin, mengatakan rencananya hari ini setelah melalui rapat dengan tim lainnya yang tergabung dalam pencarian, operasi dimulai dari pukul 06.30. Pihaknya akan memulai pencarian dari wilayah Sawojajar, Brebes melalui sungai Wiling. Dalam pencarian tersebut tim akan dibagi menjadi tiga bagian di mana tim pertama akan bergerak ke sekitar Tanjung, tim dua ke teluk Brebes dan tim tiga akan ke pantai Randu Sanga Brebes. “Besok (hari ini, red) kita maksimalkan, kita akan kerahkan semua potensi yang ada,” ujarnya saat dihubungi Radar melalui sambungan telepon selular, kemarin. Sementara Kuwu Desa Muara, Sudarmo, mengatakan pihaknya sudah menyisir wilayah sekitar pesisir Kluwut Brebes. Sayangnya, hasilnya masih sama seperti sebelumnya. Rombongan yang terdiri dari keluarga serta pemerintah desa, kata Sudarmo, akan terus melakukan pencarian seterusnya walaupun tim Basarnas akan menghentikan pencarian. “Kita usahakan sampai maksimal, lagi pula untuk pencarian ini sudah ada dana yang berasal dari bantuan swadaya masyarakat. Sumbangan dari pemdes, dari kopersai yang jumlahnya sekitar Rp7,5 juta akan dipakai untuk melakukan pencarian,” ungkapnya. (dri)

Sumber: