Sisa Bonus Porda Cair April

Sisa Bonus Porda Cair April

Bertepatan dengan Puncak Perayaan Hari Jadi Kabupaten CIREBON - Bulan Februari hampir berakhir. Tapi janji Bupati Cirebon H Sunjaya Purwadisastra untuk mencairkan sisa bonus atlet belum juga ada tanda-tanda akan direalisasikan. Rumor bahwa dana untuk memenuhi sisa bonus yang belum dicairkan sekitar Rp700 juta itu tidak masuk Rencana Kerja Anggaran (RKA) 2015, sepertinya benar adanya. Jika benar demikian, para atlet tinggal berharap kepada KONI yang berjanji akan mencarikan jalan keluar. Untungnya, KONI Kabupaten Cirebon ternyata sudah menyiapkan rencana. Ketua Umum KONI Kabupaten Cirebon, Hj Wahyu Tjiptaningsih Sunjaya memastikan bahwa pencairan bonus akan segera diselesaikan. Menurut dia, rencananya sisa bonus itu akan dibagikan kepada para atlet bertepatan dengan puncak perayaan Hari Jadi Kabupaten Cirebon yang ke-533, 5 April mendatang. Menurut Ayu, sapaan akrabnya, pada tanggal 5 April itu akan dilaksanakan karnaval budaya Cirebon. KONI sendiri akan mengikutsertakan beberapa cabang olahraga (cabor) untuk mengikuti karnaval tersebut. Nah, bersamaan denagan momen itu, KONI akan membagikan sisa bonus bagi para atlet yang telah berprestasi pada pelaksanaan Pekan Olahraga Daerah (Porda) Jabar XII/2014 di Kabupaten Bekasi, November tahun lalu. “Ya, kita akan bagikan bonus itu pada puncak perayaan hari jadi. Biar masyarakat juga tahu bahwa kita memiliki atlet-atlet berbakat yang telah berprestasi di level bergengsi,” katanya. Ayu tidak menyebut secara spesifik sumber anggaran yang akan digunakan KONI untuk menutupi kekurangan bonus tersebut. Namun, dia memastikan bahwa KONI akan berusaha mendapatkan anggaran tersebut. “Ya, walau bagaimanapun kita akan usahakan. Meski dananya belum teranggarkan tapi kita akan cari solusinya. Jangan sampai soal bonus ini nanti mempengaruhi mental dan semangat para atlet sehingga tidak loyal lagi kepada daerahnya,” paparnya. Semenatara itu, Kabid Olahraga Disbudparpora Kabupaten Cirebon H Kabul Setiawan menjelaskan mengapa dana tambahan untuk memenuhi kekurangan bonus atlet itu tidak termasuk kedalam RKA, sehingga tidak terdapat dalam mata anggaran pada Anggaaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2015. Menurut Kabul, ketika Porda selesai akhir November 2014, Tim Manajer Kontingen Kabupaten Cirebon di Porda baru mengusulkan tambahan anggaran untuk bonus atlet yang ternyata kurang. Lalu, Disbudparpora menyampaikan usulan itu kepada bupati melalui Bidang Keuangan Pemkab Cirebon. “Setelah Porda selesai tim manajer baru menyadari bahwa bonus yang sudah dianggarkan pada APBD 2014 kurang. Itu karena, hasil akhir perolehan medali baru diketahui setelah Porda usai,” katanya. Disbudparpora membawa usulan itu ke Bagian Keuangan pada tanggal 5 Desember. Namun, pada tanggal 3 Desember input data anggaran sudah ditutup. Jadi pengajuan dana tambahan untuk bonus Porda itu tidak masuk kedalam Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara. “Badan Anggaran (Banggar) di DPRD tidak mau membahas mata materi yang tidak ada dalam kebijakan umum anggaran. Dan memang aturannya seperti itu. Makanya, dana tambahan untuk bonus itu tidak ada di APBD 2015. Maka solusinya kami akan anggarkan pada APBD Perubahan,” bebernya. (ttr)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: