Bupati Buat Terobosan Optimalkan Zakat
Upaya untuk Menekan Angka Kemiskinan PATROL– Bupati Indramayu, Hj Anna Sophanah kembali menggelontorkan terobosan dalam menggalang potensi zakat demi menekan angka kemiskinan. Setelah sukses mengoptimalkan penggalangan zakat profesi pegawai negeri sipil (PNS) dan menyalurkannya secara langsung kepada masyarakat, bupati perempuan pertama di Bumi Wiralodra tersebut kembali mencetuskan gagasan untuk mengumpulkan dana dari melalui program zakat mal. Keinginan untuk menggalang potensi zakat harta disampaikan Anna Sophanah saat kunjungan kerja penyerahan dana PNS, infak dan sodakoh di Kecamatan Patrol, Kamis (26/3). “Insya Allah, pertengahan tahun ini penggalangan dana melalui zakat mal akan dijalankan. Supaya potensi zakat dapat tergali lebih optimal untuk pengentasan kemiskinan,” kata bupati, kepada Radar. Menurutnya, zakat mal wajib dikeluarkan umat Islam. Tidak hanya menyasar kalangan PNS tapi komponen masyarakat lainnya seperti pelaku usaha, pedagang, petani, karyawan swasta dan lainnya. Pemkab dengan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Indramayu sepakat untuk menggalang potensi itu yang nantinya disalurkan kepada masyarakat yang berhak. Bupati berharap, dengan langkah ini potensi pengelolaan zakat, infak maupun sodakoh (ZIS) di Kabupaten Indramayu bisa dimaksimalkan. Apalagi saat ini jumlah penduduk Indramayu telah mencapai 1,8 juta jiwa. Pada tahun 2014 saja, Baznas telah mengumpulkan dana ZIS sebesar Rp11,8 milar. Jumlah tersebut mengalami peningkatan 52,58 persen dari tahun sebelumnya atau sebesar Rp8,1 miliar. Ketua Baznas Kabupaten Indramayu, Drs H Moch Mudor MSi menambahkan, sejak mulai dilaksanakan delapan tahun lalu pada masa pemerintahan mantan Bupati Indramayu, DR H Irianto MS Syafiuddin (Yance), dana zakat profesi telah banyak membantu masyarakat yang berada di bawah garis kemiskinan. Pemanfaatan dana zakat profesi tersebut antara lain untuk membantu rehab rumah keluarga miskin (gakin), modal usaha pedagang kecil, pemberian sembako, intensif kepada penjaga masjid, guru ngaji, majelis taklim sampai biaya pendidikan para santri. Sementara itu, Camat Patrol Teguh Budiarso SSos MSi mengatakan, sama halnya dengan Baznas, pengumpulan dana zakat profesi PNS di lingkungan Pemerintah Kecamatan Patrol pada tahun 2014 mencapai Rp39,4 juta. “Kami siap mendukung gagasan bupati Hj Anna Sophanah untuk menggalang potensi zakat mal dari masyarakat,” tandasnya. (kho)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: