Hari Ini PKL di Taman Kota Jualan Pukul 14.00
KUNINGAN - Sambil menunggu keputusan dari pemerintah terkait tuntutan berjualan mulai pukul 13.00, serta pukul 16.00 di samping planel listrik, pedagang kaki lima (PKL) Tamkot memutuskan akan berjualan pukul 14.00, mulai hari ini (27/3). Menurut Ketua Paguyuban PKL Taman Kota (Tamkot) Kuningan, Solehudin, keputusan tersebut hasil pertemuan penasahet PKL Deki Zaenal Mutaqin dan Dadan Somantri dengan pihak Satpol PP. “Kami sudah memberikan informasi kepada para pedagang bahwa mulai besok (hari ini, red) bisa berjualan di belakang taman pukul 14.00. Kenapa tidak mulai hari ini (kemarin, red)? Itu karena belum ada keputusan sementara,” ucap pria yang dipanggil Oleh kepada Radar, kemarin (26/3). Dia berharap ada keputusan yang terbaik bagi PKL agar usaha mereka tidak gulung tikar. Kata dia, PKL tidak akan menuntut kalau usaha lancar seperti dahulu. “Kalau usaha nyaman, ngapain kami nuntut. Karena sekarang kami dibuat tidak nyaman saja. Makanya kami nuntut,” ucapnya. Diterangkan dia, sambil menunggu hasil pertemuan, PKL meminta bisa berjualan di Tamkot. Sebab, kalau menunggu hasil pada Selasa depan (31/3) waktunya terlalu lama. Sementara itu, Deki membenarkan kalau hari ini PKL boleh berjualan pukul 14.00. Hal ini sambil menunggu koordinasi hari Selasa dengan semua pihak terkait. Kasatpol PP Kuningan, Deni Hamdani SSos MSi yang dihubungi Radar tidak menjawab ponselnya. Begitu juga ketika dikirim pesan singkat, hingga tadi malam belum ada jawaban. Namun, Deni pernah mengatakan bahwa tuntutan PKL agar bisa berjualan di depan taman cukup sulit dikabulkan. Pihaknya selama ini sudah memberikan toleransi kepada pedagang untuk berjualan. “Kalau kami mau tegas, bisa saja mereka tidak bisa berjualan sama sekali. Namun, kan masih memberikan toleransi waktu,” ucap Deni pada saat acara Sosialisasi Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara, pekan lalu. Sekadar informasi, selain tuntutan bisa berjualan di bagian depan taman, PKL juga menuntut agar pengelola permainan pun bisa mendapatkan hak yang sama. Sebab, PKL dan permainan satu paket yang saling melengkapi. (mus)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: