Hendra Setiawan Jadi Kapten Tim Piala Sudirman

Setelah pekan lalu merilis skuad resmi yang akan memperkuat Indonesia dalam ajang Piala Sudirman 2015. Kemarin (29/4) PP PBSI juga melakukan voting untuk memilih siapakah sosok yang tepat untuk mengisi posisi jabatan kapten yang akan menjadi pemimpin pemain-pemain Indonesia pada kejuaraan beregu paling bergengsi tersebut. Dalam acara diskusi serta makan berasma yang dihadiri oleh Ketua Umum PBSI,Gita Wirjawan, Ketua Umum KONI Pusat Tono Suratman, serta mantan atlet seperti Tan Joe Hok, Christian Hadinata, Hariyanto Arbi, Candra Wijaya itu, Hendra Setiawan terpilih menjadi kapten tim untuk event Piala Sudirman 2015 yang akan dihelat di Dongguan, Tiongkok 10-17 Mei mendatang. Hendra terpilih menjadi kapten setelah melalui proses voting berdasarkan oleh pemain serta pelatih. Peraih emas ganda putra Olimpiade Beijing, Tiongkok 2008 tersebut dinilai sebagai sosok yang tepat untuk memimpin skuad merah putih. Selain sudah kenyang pengalaman, Hendra juga merupakan salah satu pemain yang memiliki prestasi yang stabil. “Wajar kalau Hendra terpilih, orangnya tenang sangat care. Dia juga memiliki karakter leadership yang kuat. Saya harap mas Hendra bisa memimpin dan memotivasi rekan-rekannya dan yang lebih penting, menjadi penghubung yang baik antara Manajer serta dengan pimpinan rombongan,\" ujar Achmad Budiharto,CdM Piala Sudirman 2015. Hendra sendiri mengaku siap mengemban tanggung jawab tersebut. Pemain berumur 30 tahun itu  berharap dengan terpilihnya dirinya menjadi kapten, timnya bisa membawa pulang Piala Sudirman yang sejak 1989 belum bisa kembali ke pelukan merah putih. “Terima kasih atas kepercayaannya, semoga saya bisa membantu teman-teman memberikan yang terbaik. Saya mengimbau kepada teman-teman agar kita harus lebih fokus ke kejuaraan ini agar dapat hasil yang maksimal,\" turur Hendra di hadapan timnya,\" terang Hendra. Saat ini tim Piala Sudirman tengah mempersiapkan diri sebelum bertolak ke Tiongkok pada 6 Mei mendatang. Salah satu bukti keseriusan itu ditunjukkan dengan melakukan peningkatan kualitas latihan dengan berlatih bersama di tiga lapangan khusus. Berbeda dengan biasanya dimana tiap atlet berlatih dengan sektor masing-masing. Hal ini bertujuan untuk mempererat kebersamaan antar pemain. (mid)

Sumber: