Layaknya Pertarungan Dua Timnas

Layaknya Pertarungan Dua Timnas

SORE nanti (13/5), duel panas akan tersaji di laga penutup penyisihan Grup H Piala AFC Cup 2015. Mempertemukan Persib Bandung kontra Ayeyawady United di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang Kabupaten Bandung, laga ini pun diprediksi akan berlangsung ketat. Sebab, kedua tim memiliki target yang sama, tiga poin. Meski kedua tim sudah dipastikan lolos ke fase 16 besar, pertandingan nanti nampaknya akan dijadikan ajang pembuktian, tim mana yang akan keluar sebagai juara Grup H AFC Cup 2015. Saat ini, Persib Bandung sudah mengoleksi 11 poin dari lima pertandingan, dengan catatan tiga kali menang dan dua seri. Sedangkan Ayeyawady United mengumpulkan 9 poin, dengan dua kali menang dan tiga kali seri. Terpaut dua poin dari runner-up, Maung Bandung nampaknya tidak akan main-main di laga nanti. Sebab posisi puncak yang ditempati Persib saat ini masih dapat terkejar, dengan catatan Ayeyawady mampu memenangkan pertarungan. Sedangkan jika pertandingan berakhir seri maka Persib sudah pasti menjuarai Grup H. Di laga sebelumnya, 11 Maret lalu, saat bertandang ke markas Ayeyawady United, Persib Bandung berpeluang besar meraih poin penuh. Terbukti, dengan banyaknya peluang yang didapatkan Persib pada laga itu. Namun, Min Min Thu dan kawan-kawan yang bermain bertahan, mampu menjaga timnya dari kebobolan. Bila melihat peta kekuatan lawan, rasanya Pangeran Biru tidak akan mudah untuk membombardir barisan belakang Ayeyawady. Pasalnya, tim asal Myanmar ini dihuni setidaknya empat pemain asing. Salah satunya, Edison Fonseca. Seperti diketahui, Edison Fonseca merupakan pemain yang cukup andal. Terbukti, satu golnya di leg pertama mampu memusnahkan harapan Persib untuk meraih poin penuh. Selain dihuni empat pemain asing, Ayeyawady United diperkuat sejumlah pemain tim Nasional  Myanmar diantaranya, Hruai Van Lal, Lin Oo Naing, Win Moe, Lin Tun Nay, Min Thu Min, Ko Ko Thein Pyio, Kyaw Naing Aung dan Kyaw Kyaw Soe. Soal persaingan pemain timnas, kubu Persib juga tidak kalah kelas, bahkan mayoritas dihuni banyak pemain Timnas Garuda. Diantaranya I Made Wirawan (penjaga gawang), Achmad Jufriyanto, Supardi, Tony Sucipto, Hariono, Dedi Kusnandar, Firman Utina, M Ridwan, dan Tantan. Dengan begitu, pertandingan nanti akan menjadi pertarungan para pemain timnas, antara Timnas Garuda dan Timnas Myanmar. Pelatih Persib, Emral Abus pun mengatakan, laga ini dianggapnya sebagai laga final. Pasalnya, kedua tim sama-sama mengincar poin penuh guna memenuhi ambisinya menempati juara grup. ”Tentunya anak-anak sudah sepakat, besok (hari ini) sore kita harus berjuang keras untuk memenangkan pertandingan. Karena laga nanti juga digelar di kandang kita, tentu kita ingin menang sekaligus menuntaskan target menjadi juara grup,” ucapnya saat jumpa pers, di Graha Persib, Jalan Sulanjana Kota Bandung, kemarin (12/5). Sementara itu, Pelatih Ayeyawady United Marjan Sekulovski mengatakan, menghadapi Persib, tim besutannya minim pemain. Setelah Chit San Maung yang terkena sanksi larangan bermain akibat kartu merah yang diterimanya saat berhadapan dengan New Radiant, beberapa penggawa andalannya pun tengah mengikuti pemusatan latihan bersama Timnas Myanmar di New Zealand. ”Kita banyak pemain yang dipanggil ke timnas, sehingga tim kita cukup banyak kekurangan pemain. Untuk itu kita persiapkan dengan hati-hati, karena ada dua pemain kami yang baru bergabung dan dipersiapkan sebelum pergi kesini (Bandung),” kata Marjan. Bagi Marjan, timnya harus waspada ketika berhadapan dengan Maung Bandung. Sebab, Persib bukanlah tim sembarang yang dengan mudah dapat dikalahkan. ”Tapi kita kesini (Bandung) untuk menunjukkan permainan terbaik kita. Besok (hari ini) kita akan menunjukan kepada warga Indonesia dan Bandung dengan menunjukkan permainan terbaik yang kita miliki,” katanya. Hal senada diungkapkan salah satu pemain Ayeyawady United, Min Min Thu. Menurut dia tidak ada alasan untuk tidak bermain baik. Namun, dia enggan terlalu mempermasalahkan kendati di laga nanti tim yang dibelanya mengalami kekalahan. Sebab meski kalah, Ayeyawady United tetap lolos ke babak 16 besar. ”Sebenarnya, konsentrasi pemain tidak hanya fokus di sini. Tapi kita sudah siap melaju ke babak selanjutnya, kalah dan menang bukan masalah,” tutupnya. (mio)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: