JLG Bakal Makan Biaya Rp48 M

JLG Bakal Makan Biaya Rp48 M

Untuk Efektifkan Potensi Bahari Cirebon GEBANG - Jalan lingkar Gebang (JLG) akan dilakukan pem­ba­ngunan fisik pada tahun 2016 men­datang. Untuk mem­bangun jalan lingkar Gebang, Bina Marga Kabupaten Cire­bon memperkirakan akan mengha­bis­kan dana sebesar Rp48 miliar. Jalan lingkar Gebang ini sebagai usaha menggali potensi bahari di Kabupaten Cirebon sesuai RPJMD (rencana pembangunan jangka menengah daerah). “Kalau kita perkirakan, estimasi dana untuk pembangunan fisiknya saja akan memakan biaya Rp48 miliar. Itu baru fisiknya saja, tidak termasuk dengan pembebasan lahan dan tahapan lainnya,” ujar Kabid Peningkatan Jalan Bina Marga, Ir Gatot Rachmanto kepada Radar, Minggu (24/5). Gatot menyebutkan, jalan lingkar Gebang akan memerlukan lahan sebanyak 3,6 hektare. Karena jalan lingkar yang akan dibangun sepanjang 1 km, 650 meter. Sumber dana untuk pembangunan jalan lingkar Gebang berasal dari APBD Kabupaten Cirebon dan Provinsi Jawa Barat serta APBN. “Jalan lingkar Gebang ini titik awalnya di sebelah turunan flyover Gebang yang arah Losari. Sementara ini titik akhirnya ada di PPI Gebang. Jalan lingkar Gebang ini dibangun sepanjang 1 km 650 meter dengan jalan berbentuk huruf ‘L’. Kita akan buat jalan ada dua lajur yang di tengahnya akan dikasih median jalan. Nah, lebar secara keseluruhan jalan itu 18 meter,” sebutnya. Gatot memperkirakan, pem­ba­ngunan fisik jalan lingkar Gebang tidak mungkin selesai dilak­sana­kan dalam satu tahun. Karena butuh beberapa tahapan. Menurutnya, Jalan lingkar Gebang akan dibangun dalam beberapa tahap. Tahap pertama pengukuran, kemudian pembebasan lahan, selanjutnya pembangunan fisik. “Kalau pengukurankan sudah dilakukan, sedangkan kalau tahap pembebasan lahan itu akan dilakukan Cipta Karya tahun 2015 ini. Nah, pembangunan fisik itu baru dilakukan kita pada tahun 2016 atau setelah pembebasan lahan selesai,” tuturnya. (den)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: