Semua Harus Terlibat Cegah DBD

Semua Harus Terlibat Cegah DBD

Komisi IV akan Rapat Kerja dengan Dinas Kesehatan SUMBER – Jatuhnya korban meninggal dunia akibat penyakit demam berdarah dengue (DBD), menjadi perhatian publik luas. Apalagi, kondisi cuaca ekstrem dan pancaroba menjadi salah satu faktor penentu penyebaran DBD. Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Cirebon Bejo Kasiyono mengatakan, dampak iklim pancaroba harus segera diantisipasi dengan berbagai upaya untuk mencegah penyebaran penyakit DBD. Misalnya mengintensifkan kegiatan penyemprotan asap ke daerah-daerah endemis DBD atau penyebaran bibit abate. “Ini sebagai langkah taktis pencegahan DBD dari Dinas Kesehatan, agar tidak lagi jatuh korban,” katanya. Kemudian ketika ada salah satu warga yang mengalami gejala DBD, harus segera dilarikan ke balai pengobatan dan rumah sakit terdekat. Agar segera ditangani secara medis dengan baik. Pihak rumah sakit atau balai pengobatan pun tidak boleh melalaikan kewajiban mereka dalam melayani pasien yang terindikasi terjangkit DBD. “Seluruh elemen harus bekerja sama, karena ini tugas kita bersama demi meminimalisasi potensi kematian yang meluas dari DBD ini,” ujarnya. Lebih penting lagi, kata Bejo, kesadaran masyarakat dalam menjaga kebersihan di lingkungan sekitar tempat tinggal harus ditingkatkan. Barang-barang yang berpotensi perkembangbiakan nyamuk aedes aegypti, harus segera dikubur atau daur ulang. Saluran air yang menggenang harus segera dibersihkan. Bak mandi pun harus rutin dikuras. “Desa punya peranan penting untuk menggalakkan kerja bakti satu minggu sekali agar warganya tidak ada yang terjangkit DBD,” terangnya. Dengan jatuhnya korban jiwa akibat penyakit DBD, Komisi IV DPRD Kabupaten Cirebon akan melakukan rapat kerja dengan Dinas Kesehatan dan rumah sakit milik pemerintah. Tujuannya agar mampu memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, mulai dari pencegahan sampai dengan penanganan DBD. “Kita akan evaluasi semua program, karena ini tugas kita bersama untuk melindungi masyarakat dari penyakit yang mematikan ini,” tegasnya. Sementara Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon H Moh Sofyan SH MH sudah menginstruksikan anak buahnya yang bertugas di dinas maupun puskesmas untuk tetap waspada terhadap penyebaran DBD. Pihaknya juga senantiasa memberikan penyuluhan kepada masyarakat terkait penyakit DBD. “Ini akan menjadi pengalaman berharga buat kami, agar penanganan DBD dan penyakit lainnya bisa segera diatasi dan diantisipasi. Bahkan, penyebarannya harus dicegah sedini mungkin,” pungkasnya. (jun)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: