Kontes Batu Akik Level Nasional Berhadiah Umrah

Kontes Batu Akik Level Nasional Berhadiah Umrah

KUNINGAN - Ingin mendapatkan batu akik dan batu mulia dengan kualitas bagus serta jenis yang beragam? Datang saja ke Hotel Mata Air di Desa Sangkanurip Kecamatan Cigandamekar. Di halaman hotel itu, mulai tanggal 21 hingga 30 Juni, digelar Festival dan Kontes Batu Tingkat Nasional. Bahkan untuk kontes, panitia menyediakan trofi Kadiv Humas Polri serta hadiah umrah. Festival dan kontes ini mengambil tema: Satu Batu, Seribu Warna, dan Sejuta Sahabat, dibuka oleh Wakil Bupati Kuningan, H Acep Purnama SH MH sekitar pukul 16.00, kemarin (21/6).Selain wakil bupati, hadir juga Staf Ahli Bupati Drs Ucu Suryana, Kadisparbud Drs Teddy Suminar, Kapolsek Cilimus Komplol Elin Herlina, Koramil Cilimus, serta Camat Cigandamekar Suparman. Owner Hotel Mata Air, Kiki menyebutkan, festival dan kontes digelar dari hasil kerja sama antara Padepokan Al-Busthomi, Hotel Mata Air dan Pekat-IB Kuningan. Pihaknya ingin mengisi bulan Ramadan dengan kegiatan positif, sehingga digelar acara hingga tingkat nasional. “Selain itu, tentu untuk memupuk kecintaan terhadap bangsa dan Negara, karena batu akik merupakan kekayaan yang nilanya sangat tinggi dan harus dilindungi,” ucap Kiki didampingi Ketua Panitia Nana Mulyana Latief. Kiki menyebutkan, dalam pameran tingkat nasional ini, kurang lebih ada 60 stan yang menawarkan berbagai macam batu akik dan batu mulia, mulai lokal hingga mancanegara. Mereka yang hadir datang dari semua penjuru Indonesia. Untuk kontes sendiri digelar mulai tanggal 28-30 dengan mempertandingkan sembilan kelas. Sementara sebagai bentuk syukur terselanggaranya acara berskala nasional, pihaknya memberikan santunan dan bingkisan kepada anak yatim. Kiki berharap, dengan acara santunan, kegiatan bisa berlangsung lancar tujuan panitia tercapai. “Kami pun akan menghadirkan artis nasional. Salah satunya Limbad agar acara ini lebih semarak dan menghibur warga,” ucap dia. Festival dan kontes sendiri dibuka dari mulai siang hingga malam hari. Pihaknya berharap, adanya acara ini memberi dampak positif, serta bisa mengenalkan potensi batu akik Kuningan. Sebab, batu Kuningan yang diberi nama batu aria kemuning pun tidak kalah dari batu lainnya. Sementara itu, Acep Purnama menyambut positif acara ini karena bisa mempromosikan berbagai keunggulan Kabupaten Kuningan. Sebab, yang hadir dalam festival dan pameran datang dari berbagai penjuru Indonesia. “Kami pun berharap kegiatan ini memberikan sesuatu yang bermanfaat bagi pelaku usaha di Kuningan,” jelasnya. Usai melakukan pembukaan, Acep bersama tamu undangan diajak oleh panitia untuk berkeliling melihat dari dekat berbagai macam batu yang dipajang di stan. ternyata, pada kesempatan itu Kapolres Kuningan AKBP Joni Iskandar tengah mengunjungi stan. Meski bukan penghobi, namun orang nomor satu di kepolisian Kuningan itu mengaku penasaran dengan bumingnya batu. Selain dipajang, batu itu pun dijual, dari mulai harga ratusan ribu hingga puluhan juta rupiah. Dari pantauan Radar, jumlah pengunjung pun mulai ramai. (mus/opl)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: