Tur Indonesia, AS Roma Belum Putuskan Lawan
JAKARTA - Suspended FIFA kepada PSSI secara otomatis membatasi ruang gerak sepak bola Indonesia. Termasuk saat tawaran klub Eropa untuk menjalani tur ke Indonesia berdatangan. Hal ini juga berlaku dalam pertandingan AS Roma yang bakal tampil di Senayan 25 Juli 2015 mendatang. Sebelumnya, Persija Jakarta sudah disiapkan untuk menjadi lawan tanding buat AS Roma. Tetapi sanksi FIFA itu membuat rencana pun berubah. Ninesport, promotor AS Roma Tur ke Indonesia kali ini masih menggodok format pertandingan buat runner up Serie A Italia 2014/2015 tersebut. Langkah tersebut dilakukan agar Gialorossi -julukan AS Roma-tidak mendapatkan sanksi dari FIGC (PSSI Italia). \"Kami masih mematangkan formulasinya, rencana minggu ini sudah ada gambaran pasti,\" terang Gery Yesayas, media officer Ninesport saat dikonfirmasi Jawa Pos kemarin (29/6). Sejumlah konsep pertandingan AS Roma di Indonesia pun beberapa kali muncul ke permukaan. Misalnya pertandingan nanti hanya akan mempertemukan tim AS Roma A dan AS Roma B. Ide lain muncul untuk mempertemukan AS Roma dengan kumpulan pemain dari Liga Indonesia. Berkaitan dengan ide tersebut, Gery tidak mau banyak berkomentar. Alasannya, isu sensitive tersebut berkaitan langsung dengan PSSI yang tengah di banned. Hal ini nantinya dikhawatirkan bakal berpengaruh pada proses perizinan pertandingan tersebut. \"Sejumlah ide dan masukan juga diberikan dari pihak AS Roma, tetapi sampai saat ini kami belum memutuskannya,\" tegasnya. \"Yang jelas kami ingin memberikan hiburan buat masyarakat Indonesia terutama Romanisti, ditengah duka yang dialami sepak bola Indonesia,\" lanjutnya. Terpisah, Sekjen PSSI, Azwan Karim mengungkapkan bahwa promotor AS Roma terlalu berani untuk memastikan bahwa bisa menggelar pertandingan tersebut. \"Bahkan tiket juga sudah di sebar dan membuka booking,\" ujar Azwann. Menurutnya, sampai saat ini FIGC belum berkirim surat kepada PSSI. Wajar, karena dalam statusnya saat ini PSSI sudah tidak dianggap lagi dalam persepak bolaan internasional. \"Ya nanti tinggal nunggu promotornya saja bagaimana untuk mengakali agar tidak merugikan salah satu pihak,\" tegasnya. Ninesport sendiri sudah mengklaim mendapatkan bookingan tiket cukup banyak. Animo tinggi yang ditunjukkan Romanisti Indonesia diharapkan terus meningkat. \"Saat ini sudah sekitar 10 ribu tiker sudah di booking, ini kami prediksi bertambah saat mendekati pertandingan,\" tukas Gery. (nap)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: