Pertandingan Pertama Sudah Diperingatkan

Pertandingan Pertama Sudah Diperingatkan

LONDON - Belum genap satu setengah jam Serena Williams memulai langkahnya di Wimbledon 2015, tapi aksinya di tengah lapangan sudah mengundang kontroversi. Mengumpat dengan suara keras di pertandingan pertamanya menghadapi Margarita Gasparyan (Rusia), petenis nomor wahid dunia itu mendapat teguran wasit. Insiden memalukan tersebut terjadi di game keenam set pertama babak pertama Wimbledon kemarin (29/6). Saat akan menerima bola keras dari lawan, kakinya terperosot hingga jatuh. Di saat itulah reflek, mulut pengoleksi 20 gelar juara Grand Slam itu mengumpat. Meski disadari banyak orang, seorang penjaga garis wanita beberapa saat kemudian melaporkan kepada wasit bahwa petenis Amerika Serikat baru saja melakukan pelanggaran etika. \"Code violation, audible obscenity, Miss Williams,\" lapornya kepada wasit dikutip AP. Dalam aturan tenis, audible obscenity berarti mengucapkan kata-kata umpatan yang dipahami lawan atau kalangan umum lainnya. Umpatan tersebut cukup keras untuk di dengar penjaga garis. Pelanggaran tersebut membawa ancaman sangsi. Satu pelanggaran terkena peringatan, kedua peringatan terakhir, dan terakhir bisa didiskualifikasi dari turnamen. Saat mengumpat Williams memang sedang tertinggal 3-1 sebelum membalikkan keadaan dan merebut set pertama 4-6. Meski begitu, adik Venus Williams tersebut tampak tidak terima dengan keputusan wasit. Ketika berbalik arah kembali ke garis belakang lapangan, matanya menatap tajam ke wajah penjaga garis yang melaporkannya tadi. Pertandingan tersebut akhirnya dimenangkan Serena dua set langsung 6-4-6-1. Meski jauh dari dominan di paruh set pertama, petenis 33 tahun cepat bangkit dan menguasai pertandingan. Serena telah mengemas kemenangan di tiga Grand Slam secara beruntun. Itu termasuk Australia Terbuka, dan Prancis Terbuka musim ini. Jika kali ini, dia kembali merajai All England Club dan mempertahankan gelar Amerika Serikat Terbuka, petenis kelahiran Saginaw, Michigan itu akan menjadi wanita pertama yang memenangkan empat gelar Grand Slam dalam satu musim setelah Steffi Graf 1988 silam. (cak)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: