43 Paskibra Digembleng di Pusdiklat
KUNINGAN - Rasa bangga kini menyelimuti para pelajar yang lolos seleksi Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) tingkat Kabupaten Kuningan. Mereka akan menjadi salah satu bagian terpenting pada upacara memperingati HUT Ke-70 Kemerdekaan RI yang dipusatkan di Stadion Mashud Wisnusaputra, 17 Agustus mendatang. Keberhasilan ini tentu diperoleh melalui kerja keras dan semangat pantang menyerah. Puluhan pelajar yang lolos seleksi mendapat pengarahan dari Bupati Hj Utje Ch Suganda di Wisma Permata, akhir pekan kemarin. Bupati memberi suport terhadap para pelajar yang terpilih menjadi Paskibra. Utje juga memberikan apresiasi yang tinggi kepada Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora), dan Ketua PPI Kabupaten Kuningan yang telah melaksanakan rangkaian kegiatan seleksi pasukan pengibar bendera tahun 2015, baik tingkat kabupaten maupun provinsi. Terlebih, ada dua pelajar dari Kuningan yang terpilih menjadi Paskibra tingkat Jawa Barat. “Saya ucapkan selamat kepada anggota Paskibra yang lolos seleksi di tingkat kabupaten dan Jawa Barat. Karena kalian adalah siswa dan siswi terpilih dan terbaik hasil seleksi yang akan melaksanakan tugas pengibaran bendera pada peringatan Proklamasi Kemerdekaan Ke-70 RI. Bunda (sapaan Utje) berpesan untuk terus semangat, dan giat berlatih agar hasilnya memuaskan. Jadikan latihan ini menjadi cambuk menuju kesuksesan,” tandas bupati saat memberikan sambutan. Sebagai anggota Paskibra, sambung bupati, tentunya mempunyai tanggung jawab moral yang sangat berat. Esensi merah putih dalam bendera negara memiliki makna yang cukup luas. Di dalamnya terkandung nilai-nilai Pancasila, UUD ‘45 serta keanekaragaman budaya dalam wilayah negara kesatuan RI (NKRI). “Saya berharap anggota Paskibra sungguh-sungguh mengikuti aturan dan tata tertib dari pelatih selama kegiatan berlangsung. Ini agar mendapat hasil yang maksimal dan memuaskan,” imbuh Utje. Sebelumnya, panitia mengumpulkan sebanyak 250 siswa dan siswi dari seluruh SMA/SMK/MA yang ada di Kabupaten Kuningan. Ratusan pelajar ini kemudian mengikuti seleksi yang dilakukan di kecamatan. Dari kecamatan itu lalu diambil yang terbaik untuk dikirim ke kabupaten. Setelah melalui proses seleksi yang sangat ketat, akhirnya terpilih 43 pelajar yang akan bertugas mengibarkan bendera di upacara 17 Agustus. Agar lebih terfokus dalam tugasnya, 43 Paskibra tersebut mengikuti kegiatan Pusdiklat Paskibra di Gedung Wisma Permata, Sabtu (8/8). “Penjaringan dan proses seleksi Paskibra dilakukan mulai tingkat kecamatan. Kami mengambil pelajar terbaik dari yang terbaik. Hasilnya, 43 pelajar dinyatakan lolos seleksi dan berhak menjadi pengibar bendera di upacara 17 Agustus mendatang. Nah, dari 43 Paskibra hasil seleksi, dua anggota lainnya lolos seleksi dan bertugas di Provinsi Jawa Barat,” kata ketua panitia seleksi, Bayu Rusman. Seleksi calon Paskibra tersebut, terang Bayu, melalui beberapa tahapan. Seperti tes kesamaptaan, tes wawasan kebangsaan, tes seni budaya dan pantohir. “Tim seleksi sendiri terdiri dari unsur Kodim 0615, Dinas Kesehatan, DPD KNPI, dan unsur praktisi seni. Mereka sudah melaksanakan rangkaian kegiatan seleksi dari mulai sosialisasi, pelaksanaan capaskibra, sampai dengan menghasilkan anggota paskibraka tahun 2015”, ucapnya. (ags)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: