Kabupaten Cirebon Satu Emas, Kota Satu Perunggu

Kabupaten Cirebon Satu Emas, Kota Satu Perunggu

CIREBON - Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) Kabupaten Cirebon meraih satu medali emas di Kejuaraan Daerah (Kejurda) Catur Jawa Barat 2015. Sementara Kota Cirebon hanya mampu meraih satu perunggu pada even yang digelar di Kota Sukabumi pada 8-12 Agustus itu. Kabupaten Cirebon meraih satu emas dari Fifi Nasfsiatun Nurul Fadilah. Sedangkan satu perunggu Kota Cirebon diraih Azhar Algifari. Fifi berhak atas medali emas setelah berhasil mengumpulkan poin sempurna dari tujuh babak. Fifi mengantongi nilai tujuh dari tujuh kemenangan. Prestasi Fifi tergolong istimewa, karena sehari sebelum bertolak ke Sukabumi, dia baru saja menyumbangkan satu medali emas bagi Jawa Barat di Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) SD tingkat Nasional di Makassar. Perjuangan Fifi dari O2SN ke Kejurda cukup heroik. Setelah melakoni pertandingan tujuh babak di Makassar dan meraih poin 6 untuk mendapatkan medali emas 6 Agustus lalu, Fifi langsung bertolak ke Sukabumi. Diantar sang ayah, Ato Sudarto, Fifi menumpang pesawat terbang dari Makassar menuju Bandung. Dari Bandung perjalanan dilianjutkan melalui jalur darat menuju Kota Sukabumi. “Alhamdulillah, perjuangan tidak sia-sia. Fifi kembali menjadi yang terbaik. Setelah di O2SN lalu di Kejurda. Sebagai orang tua, saya sangat bangga. Meraih dua medali emas dalam waktu yang hampir bersamaan bukan perjuangan yang mudah,” kata Ato. Dengan meraih medali emas di Kejurda, Fifi lolos otomatis ke Kejuaraan Nasional (Kejurnas) di Jakarta, awal Oktober mendatang. “Fifi akan mewakili Jawa Barat di Kejurnas. Mudah-mudahan Fifi konsisten untuk kembali mraih medali emas,” ujar Sekretaris Percasi Kota Cirebon, Eka Wahidin. Sementara itu, wakil dari Kota Cirebon, Azhar Algifari meraih medali perunggu setelah mengumpulkan poin 5,5 dari tujuh babak yang dipertandingkan. Di Kejurda, Azhar melompati prestasi Yosep Ibnu Setiawan, pecatur Kota Cirebon yang hijrah ke Kabupaten Cirebon. Tampil di kelas yang sama, Azhar mengalahkan Yosep sehingga Yosep harus puas berada di posisi ke empat dengan poin 5. Raihan satu perunggu dari Azhar bukan hasil maksimal mengingat Kota Cirebon menurunkan cukup banyak pecatur di Kejurda tahun ini. Di perhelatan itu, ada 10 pecatur Kota Cirebon dari berbagai kelompok usia. Namun demikian, Percasi tak kecewa. “Hasil ini (Kejurda, red) cukup lumayan. Memang hanya Azhar yang dapat medali. Pecatur lainnya masuk 10 besar. Itu bukan hasil yang buruk. Mereka masih kita kembangkan,” ujar Ketua Harian Percasi Kota Cirebon, Unan Kusnandar. (ttr)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: