Daftar Tunggu Haji Hingga Tahun 2028
SUMBER - Dua kelompok terbang (Kloter) jamaah haji Kabupaten Cirebon yakni Kloter 8 dan 11 telah tiba di Makkah. Menurut Panitia Penyelenggara Ibada Haji (PPIH) Kabupaten Cirebon H Sudirna MM, melalui pelaksa seksi penyelenggara haji dan umroh, H Moh Khualid MPdI, dua Kloter haji Kabupaten Cirebon yang telah diberangkatkan pada 23 dan 24 Agustus 2015 telah tiba di Makkah pada Pukul 10 Waktumakkah atau pukul 14.00, Rabu (2/9) lalu. Dikatakannya, jamaah haji Kabupaten Cirebon yang berasal dari Kloter 8 dan 11 berjumlah 533 orang tersebut segera melaksanakan ibadah umroh wajib, thoawaf, sai, dan wukuf pada 22 September 2015 nanti. “Sekarang Kloter 8 dan 11 sudah ada di Makkah. Artinya, perjalanan ibadah haji itu hitungannya delapan hari di Madinah dan 31 hari di Makkah. Hingga saat ini informasi yang kami dapat dari Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat), Alhamdulillah jamaah haji Kabupaten Cirebon dalam keadaan baik-baik saja,” kata Khualid pada Radar Cirebon. Disebutkannya, berdasarkan surat dari Kantor wilayah Kemenag Jawa Barat, jamaah haji asal Kabupaten Cirebon tergabung pada lima Kloter yakni 8, 11, 38, 44 dan 50. Lebih dari itu, lantaran sempat terkandala dengan visa, kesehatan, persoalan ekonomi dan keluarga. Sejumlah calon jamaah haji yang semestinya berangkat dengan total 1.867 menjadi 1.851 orang. Seperti diketahui jamaah haji Kabupaten Cirebon dari Kloter 8 dan 11, diantaranya ada yang terkenda visa sehingga pemberangkatannya diundur pada Kloter berikutnya. “Namun ada juga karena terkenda kesehatan seperti hamil, kesehatan menurun, karena factor keluarga, ekonomi dan ada satu orang yang meninggal. Maka dari 1.867 orang yang semestinya berangkat, namun 15 orang diantaranya mesti ditunda pemberangkatannya hingga tahun depan atau tahun berikutnya,” bebernya. Sedangkan, sebut Khualid, untuk Kloter 38 diberangkatkan pada pukul 03.00, Jumat (4/9) lalu . Kloter 44 diberangkatkan pada hari Minggu (6/9) dan Kloter 50 berangkat, Selasa (8/9). Waiting list (daftar tunggu) pemberangkatan haji di Kabupaten Cirebon sampai tahun 2028. Sementara waiting list pembarangkatan haji tahun 2028 tinggal setengah kuota lagi. \"Daftar tunggu jamaah haji Kabupaten Cirebon tahun ini hingga 13 tahun. Karena untuk pendaftaran ditahun ini saja baru akan berangkat tahun 2028 mendatang. Dari jumlah kuota yang ada sekitar 1.860-an tinggal setengahnya lagi,” sebutnya. Oleh karena itu, pihaknya mengimbau bagi warga yang hendak menunaikan rukun Islam kelima itu, dapat mendaftar segera. Sebab, apabila pendaftarannya ditunda-tunda, pemberangkatannya akan semakin lama. \"Bayangkan saja, orang yang mendaftar haji hari ini baru bisa berangkat 13 tahun lagi. Apalagi kalau pendaftarannya ditunda-tunda,” sambung dia. Ditambahkannya, bagi kelompok calhaj berusia 83 tahun hingga 100 tahun ke atas masih bisa terpenuhi dengan jatah kuota tambahan dan bisa langsung diberangkatkan. Sebab seperti tahun-tahun sebelumnya, pemerintah Arab Saudi selalu memberi jatah kuota tambahan sebanyak 10.000 orang. Maka, kata dia, jika jatah level umur tadi telah habis, kelompok umur prioritas selanjutnya adalah 70 tahun hingga 80 tahun. \"Kementerian Agama Republik Indonesia masih menjamin kuota haji bagi jamaah lanjut usia, sehingga jika jatah kuotanya diprioritaskan bagi lansia, jatah ini tidak merubah kuota umum. Jadi bagi pendaftar berusia lanjut pada tahun 2015 bisa langsung berangkat,” ungkapnya. Salah satu calon jamaah haji yang akan berangkat pada Kloter 38, Juju Hermanto mengaku siap untuk menjalani ibadah haji. “Sudah 100 persen siap, tinggal beragkat saja. Kerja juga suda ngambil cuti, doakan saja semoga menjadi haji mabrur,” ujarnya. (via)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: