Pelari Kenya Berjaya di Berlin Marathon

BERLIN - Para pelari Kenya kembali menunjukkan kedigdayaan di ajang Berlin Marathon ke-42 tahun ini. Pelari mereka, Eliud Kipchoge menjadi yang tercepat dengan mencatatkan waktu 2 jam 4 menit 01 detik. Ini adalah kali keenam berturut-turut para pelari dari negara Afrika timur itu merajai ajang ini sejak 2010. Bukan hanya di sektor putra Kenya berjaya. Di sektor putri, pelari Kenya Gladys Cherono juga menjadi yang tercepat dengan torehan 2 jam 19 menit. 25 detik. Torehan yang diciptakan Kipchoge kemarin menjadi torehan terbaik di berbagai ajang Maratahon sepanjang 2015. Makin luar biasa karena Kipchoge meraihnya dengan mengalami masalah pada sepatu. Salah satu lapisan sol di kedua sepatunya lepas sejak awal lomba. “Saya tidak punya waktu untuk melepasnya sekalian. Saya memang tidak mengaturnya dengan cukup baik,” ucap pelari 30 tahun tersebut dikutip Foxsport. “Sebenarnya target saya adalah rekor dunia,” tambanya. Finis di urutan kedua adalah rekan senegara Kipchoge, Eliud Kiptanui. Dia finish dengan selisih 1 menit 21 detik (2 jam 5 menit 22 detik). Menempati urutan ketiga adalah pelari Ethiopia Fiyesa Lilesa dengan catatan wakti 2 jam 6 menit 55 detik (+02:57). Meski jadi yang tercepat tahun ini, Kipchoge tetap tak cukup puas. Itu lantaran dia gagal memecahkan rekor dunia yang dibuat rekan senegaranya Dennis Kimetto pada Berlin Marathon tahun lalu. Pada 2014, Kimetto menciptakan rekor dunia dengan capaian 2 jam 2 menit 57 detik. Sebelumnya, pada 2013, Berlin marathon juga menciptakan rekor dunia baru atas nama pelari Kenya yakni Wilson Kipsang (2:03:23). Kipchoge berhasil finish sebagai runner up saat itu. “Saya masih memburu rekor dunia untuk nama saya,” ucap peraih emas 5000 meter kejuaraan dunia atletik 2003 di Paris tersebut dikutip BBC. Kemenangan di Berlin Marathon tahun ini membuat Kipchoge memenangi lima dari enam Marathon yang telah dia ikuti sepanjang karier. Empat di antaranya diraihnya berturut-turut. Untuk tahun ini, selain menjadi kampiun di Berlin, peraih perak 5000 meter Olimpiade 2008 Beijing itu juga menjadi kampiun di Londom Marathon 2015 pada April lalu (26/4). Selain itu, dia juga jadi yang tercepat di Chicago Marathon (2014), Rotterdam Marathon, (2014), dan Hamburg Marathon (2013). (irr)

Sumber: