Jumat, Pegadaian Gelar Seminar Investasi Emas

Jumat, Pegadaian Gelar Seminar Investasi Emas

CIREBON-Pegadaian bersiap menggelar Seminar Investasi Emas Kelimau Emas Pegadaian di Onyx Room Hotel Aston, Jumat (27/11). Acara ini menghadirkan Pakar Konsultan Emas, Rully Kustandar. Deputi Bisnis Pegadaian Kantor Area Cirebon, Mufri Yandi menjelaskan acara ini bertujuan untuk memberi edukasi tentang kesadaran masyarakat dalam berinvestasi emas. \"Sebab investasi emas dapat menjaga nilai harta yang kita miliki agar tidak tergerus oleh inflasi,\" katanya kepada Radar, Senin (23/11). Acara ini rutin digelar oleh Pegadaian. Bagi siapa saja yang ingin mengikuti seminar ini dapat datang ke outlet Pegadaian untuk menerima undangannya. Pada saat acara seminar berlangsung, Pegadaian juga menyiapkan banyak doorprize. Mulai dari alat elektronik seperti TV, magic com, kipas angin, kompor gas, dan sebagainya. Serta parcel, suvenir, dan hadiah menarik lainnya. \"Seat terbatas. Kami batasi 150 sampai 200 orang saja,\" ujarnya. Dalam kesempatan ini, Pegadaian juga memperkenalkan produk yang berkaitan dengan investasi emas. Pertama, produk Mulia yaitu layanan investasi emas batangan secara angsuran perorangan dengan proses cepat dan mudah. Angsuran emas dapat dipilih mulai 3 bulan sampai 36 bulan. Syaratnya pun mudah hanya fotokopi KTP dan isi form pemohonan disertai uang muka sebesar 20 persen. \"Ada potongan harga juga buat para peserta seminar. Setiap pembelian 1 gram dapat diskon Rp5 ribu untuk pembelian secara kredit,\" terangnya. Masyarakat dapat memilih investasi emas mulai dari 1 gram sampai 1 kilogram. Dengan berinvestasi emas, masyarakat dapat mempersiapkan masa depan lebih baik. Baik itu untuk dipakai umrah, haji, wisata, biaya pendidikan anak, kebutuhan mendadak, dan sebagainya. \"Simpel, bisa digadai juga,\" imbuhnya. Sementara produk lainnya yang tak kalah menarik adalah Arisan Emas. Bisa dimulai dengan 1 gram sampai 1 kilogram. Pilihan waktu pembayaran 6 bulan sampai 36 bulan. Minimal anggota 6 orang dengan uang muka minimal 10 persen. \"Jadi meskipun harga emas naik, angsuran tetap sama berdasarkan pembelian harga emas. Semakin ke sini, kesadaran masyarakat makin meningkat,\" jelasnya. (nda/adv)  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: