BMKG: Desember Intensitas Hujan Meningkat

BULAN Desember hujan bakal lebih intens di wilayah Pantai Utara (Pantura) Cirebon. Tadi malam, hujan cukup lebat, berlangsung satu jam lebih. Badan Meteorologi Klimatologi Geofisika (BMKG) Stasiun Jatiwangi memprediksi curah hujan di bulan Desember bakal berada lebih 200 mm/bulan. Itu artinya, intensitas meningkat dari bulan November yang hanya berada di kisaran 100-150 mm/bulan. \"Hujan mulai meningkat dan merata di seluruh daerah pada bulan Desember. Dan untuk wilayah Cirebon dan Indramayu intensitas hujannya pada bulan Desember diprakirakan lebih dari 200 mm/bulan,\" sebut Forecaster BMKG Jatiwangi, Ahmad Faa Izyin saat dihubungi Radar Cirebon, Selasa (1/12). Berdasarkan prediksi BMKG Stasiun Jatiwangi, musim hujan mulai merata di seluruh daerah pada Desember. Dijelaskan Ahmad Faa Izyin, daerah pesisir paling akhir masuk musim hujan karena faktor lokal. Mulai bulan Desember ini, selain intensitas hujan lebih tinggi, juga disertai petir dan angin. \"Hujan intensitas sedang hingga lebat berasal dari awan cumulonimbus biasanya diikuti dengan kilat atau petir dan angin kencang,\" ungkap Ahmad Faa Izyin. Namun durasi hujan diprakirakan tidak akan lama. Paling hanya kurang dari dua jam. “Tidak bakal lebih dari dua jam,\" sebutnya. Selanjutnya menurun, hujan dengan intensitas ringan. Ditambahkan, adanya perbedaan pemerataan musim hujan dipengaruhi oleh beberapa faktor. Seperti adanya angin laut, dan angin darat. Selain juga topografi ketinggian yang rendah dibandingkan dengan Majalengka dan Kuningan. \"Ini menjadi faktor pembeda, karena di wilayah pesisir ada angin laut dan darat yang berpengaruh terhadap awan konvektif atau awan hujan,\" jelasnya lagi. Dalam informasi prakiraan cuaca, tertanggal Selasa (1/12), intensitas hujan di wilayah Cirebon dan sekitarnya sudah mengalami hujan ringan hingga sedang. Suhu udara di Cirebon tercatat berada di kisaran 26-34 derajat celcius dengan kelembapan 50-92 persen. Sementara di wilayah pegunungan seperti Kuningan dan Majalengka berada di kisaran 52-96 persen. Adapun kecepatan angin yang bertiup sekitar 25 km/jam. Dijelaskan Ahmad Faa Izyin, pada bulan Desember intensitas hujan bertambah. Saat ini intensitas hujan per harinya masih ringan dan sedang berada di bawah 150 mm/bulan. \"Bulan Desember intensitasnya bertambah, diprediksi lebih dari 200 mm/bulannya. Sementara puncak musim hujan pada bulan Januari dan Februari, curah hujannya mencapai 300-500 mm/bulan,\" bebernya. Dengan intensitas yang semakin tinggi itu, potensi bencana alam seperti banjir dan longsor wajib diwaspadai. Bencana banjir sangat rawan terjadi di daerah dataran rendah, sementara bencana longsor rawan terjadi di daerah dataran tinggi dan wilayah pegunungan. (jml)

Sumber: