Koramil 1713 Canangkan Tanam Serentak

Koramil 1713 Canangkan Tanam Serentak

MAJALENGKA - Keterlambatan musim tanam yang dialami sebagian petani disekitar wilayah utara khususnya di wilayah Kecamatan Ligung, disiasati Koramil 1713 Ligung yang bekerja sama dengan  Badan Penyuluh Pertanian Perikanan dan Kehutanan (BP3K) Kecamatan Ligung lewat gerakan tanam padi serentak masa tanam 2015-2016, Senin (28/12). Danramil Ligung Kapten CBA H Suhardi didampingi Batuud Pelda Dedi Suryadi mengungkapkan, luas lahan yang digarap seluruhnya 300 hektare masing-masing 100 hektare di Desa Ligung dan Desa Ampel 200 hektare. Kegiatan tersebut dilakukan sebagai upaya memberikan pendidikan dan upaya percepatan masa tanam, serta mengantisipasi timbulnya kerugian di kalangan petani. Petani menurutnya harus pandai membaca situasi cuaca. “Langkah selanjutnya terkait kendali pengairan, pemerintah akan memfasilitasi,” tegas Danramil. Dirinya menegaskan masyarakat jangan aneh ketika banyak anggota TNI yang ikut terjun ke sawah membantu petani. Hal itu membuktikan bahwa TNI juga punya peran yang penting dalam hal ketahanan pangan. “TNI akan sekuat tenaga agar pertanian subur, sebab pertanian subur maka negara pun akan makmur,” kata Danramil. Sementara itu Kepala BP3K Kecamatan Ligung H Edi Rediawanto menambahkan, dipilihnya Desa Ligung dan Desa Ampel sebagai percontohan percepatan tanam padi karena sarana air di dua desa ini cukup memadai. “Desa Ligung mempunyai Sungai Cikeruh dan Desa Ampel diapit dua sungai yakni Sungai Cimanuk dan Sungai Sindupraja,” ucapnya. Kegiatan tersebut juga untuk meningkatkan indeks penanaman (IP) dalam rangka memenuhi ketahanan pangan nasional, yang diakibatkan berkurangnya lahan pertanian. Salah satunya dengan memberikan pengertian kepada petani baik tata cara tanam maupun penggunaan bibit. “Sekarang kita lagi menganjurkan tanam padi memakai sistim jajar legowo dua dan dan memakai benih bibit yang sama seperi Ciherang 77,” jelasnya. (bae)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: