10 Atlet Atletik Kuningan Lolos ke PON

10 Atlet Atletik Kuningan Lolos ke PON

KUNINGAN - Sebagai gudang atlet atletik di Indonesia, Kabupaten Kuningan terus menjaga tradisi tersebut. Ini bisa dibuktikan dengan lolosnya atlet asal Kota Kuda ke Pekan Olahraga Nasional (PON) 2016. Total, ada 10 atlet yang akan memperkuat Jabar di PON. Mereka akan menjadi tulang punggung Jabar untuk mendulung emas. Apalagi, Jabar sebagai tuan rumah sehingga harapan besar disematkan di pundak para atlet. Dibanding dengan pelakasanaan PON sebelumnya, PON kali ini atlet yang lolos Pelatda meningkat tajam. Dulu, hanya empat atlet dengan total raihan empat medali emas. Tapi kini yang lolos adalah 10 atlet. “Kalau dulu di Kaltim (2012), kita mampu meraih tiga emas. Otomatis di kandang sendiri dengan jumlah atlet yang bertambah, target meraih medali naik,” ucap Ketua Umum PASI (Persatuan Atletik Seluruh Indonesia) Kuningan, Drs Nana Sugiana MSi kepada Radar, kemarin (29/12). Nana didampingi Ketua Harian PASI Kuningan Drs Agus Sadeli MPd mengatakan, ke-10 atlet tersebut adalah Dudung Suhendi (nomor lontar martir), Ricky Wibowo (lari gawang), Yusuf Yusnadi (lari 400 meter), Tonton Toton Setiawan (lari 200 meter), Ika Puspita Dewi (lompat tinggi dan lompat jangkit), serta Eki Pebri Ekawati (tolak peluru), Elpa Silpiana (lari 200 dan 400 meter). Selain itu, ada Tresna Puspita (lontar martir dan lempar cakram), serta Vepi Dwi Yauziah (lari gawang 100 meter putri). “Lolosnya atlet ke PON membuktikan Kuningan tidak pernah absen mencetak atlet berkualitas. Sehingga pembinaan selama ini terbilang sukses,” jelas mantan kadisperindag itu. Nana menyebutkan, selama ini pembinaan terus dilakukan, baik dengan cara melakukan latihan rutin di dua tempat, yakni Kuningan dan Cilimus, serta setiap tiga bulan sekali melakukan evaluasi. “Kami juga selalu mengirim mereka setiap ada event di Jabar maupun tingkat nasional. Hal ini agar mereka selalu terasah karena latihan terus tanpa kompetisi tidak baik bagi atlet,” tambahnya. Mengenai 10 atlet, kata Nana, saat ini sudah mengikuti karantina. Lolosnya mereka merupakan kebanggaan bagi warga Kuningan karena ikut membawa harum nama daerah. Untuk itu, lanjut dia, warga wajib mendokaan mereka karena merupakan pahlawan dalam dunia atletik. Pihaknya yakin ke-10 atlet bisa memberikan yang terbaik bagi Jabar yang menargetkan menjadi kahiji. Mantan kadisparbud ini juga menyebutkan, saat ini ada dua atlet Pelatnas remaja yang tengah mengikuti training center (TC). Dua atlet tersebut adalah Dicky Saputra pada nomor lempar cakram dan Fabri Suryansah pada nomor lontar martir. (mus/opl)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: