Pembuktian Zidane di Villamarin
SEVILLA – Dua kemenangan beruntun liga berhasil didapat Zinedine Zidane sejak mulai membesut Real Madrid 4 Desember lalu. Namun, dua kemenangan itu didapat ketika Real berlaga di kandang sendiri, Santiago Bernabeu. Karena itu, ujian sesungguhnya baru didapat ketika Real bertandang ke markas Real Betis, Benito Villamarin, dinihari nanti. Secara performa, Betis sejatinya berada dalam tren terburuk saat ini. Mereka tidak hanya melewatkan delapan laga tanpa kemenangan (tiga imbang, lima kalah) di semua ajang. Lebih dari itu, tujuh diantaranya harus dilalui oleh Antonio Adan dkk tanpa mencetak sebiji gol pun. Betis juga sejauh ini belum pernah menang dalam tujuh laga kandang musim ini. Jika sampai gagal menang, mereka bakal menyamai rekor negatif mereka April 2009 lalu dengan tidak pernah menang dalam delapan laga partai beruntun. Namun, entrenador Real Zinedine Zidane tidak mau terlalu besar kepala dengan handicap yang dimiliki oleh calon lawannya tersebut. Sebab, dia juga memiliki kekurangan lain berupa absennya bek tengah sekaligus kapten tim Sergio Ramos serta winger Gareth Bale dipastikan absen. Keduanya sama-sama memiliki masalah pada betisnya. Namun, berbeda dengan Bale yang baru terkena cedera itu sehingga harus beristirahat selama 3-4 pekan, Ramos masih merasakan sakit sehingga Zidane memutuskan untuk tidak memasukannya kedalam skuad. Tanpa Bale, Zidane pun dihadapkan pada problem dilematis antara Jese atau James Rodriguez. Dari sisi performa, Jese jelas lebih banyak mendapat jam terbang daripada James yang baru saja mendapat kepercayaan setelah sempat bersitegang dengan Rafael Benitez. Namun, Madridista, sebutan fans Madrid, menginginkan playmaker Kolombia itu bisa turun di Villamarin. Bagaimana tanggapan Zidane? ”Anda bakal melihatnya di lapangan,” kata Zidane kalem dalam konferensi pers seperti dilansir AS. Pelatih 43 tahun itu menjelaskan, James sudah menunjukkan perkembangan sejak kritiknya terkait tentang bentuk badan gelandang 24 tahun itu. ”Dia bekerja begitu keras, dan kami tahu betapa pentingnya James di tim ini. Dia siap bermain. Namun, kita lihat saja nanti,” lanjutnya. Zidane melanjutkan, skuadnya berada dalam kondisi 100 persen walaupun ini merupakan partai away pertamanya. Zidane mengatakan bahwa yang perlu dilakukan oleh Los Galacticos, sebutan lain Real, adalah menggedor gawang Betis sejak peluit dibunyikan. ”Melawan Betis bakal berarti banyak bagi kami. Karena itu, kami harus berbenah dengan serius” ucapnya. Terpisah, melawan Real ini menjadi kondisi sulit bagi pelatih karteker Juan Merino yang menggantikan Pepe Mel 10 Januari lalu untuk meraup poin di Villamarin. Sebab, Beticos, julukan Betis, saat ini berada di peringkat 15 dan hanya berselisih empat angka dari Granada yang tertahan di zona degradasi (21 dan 17). Namun, alih-alih pesimistis, Merino mengatakan bahwa saat ini skuadnya sudah jauh lebih percaya diri ketika menjamu Los Blancos, sebutan Real. Patokannya adalah hasil imbang di El Madrigal, homebaee Villarreal, 16 Januari lalu. ”Kami sudah bekerja dengan intensitas tinggi,” ujar Merino seperti dilansir Four Four Two. ”Hasil seri kontra Villarreal membantu kami meyakini hal itu. Jika kami bisa melaksanakan strategi dengan baik, maka kami semakin dekat dengan kekalahan, bukan kemenangan,” imbuhnya. (apu)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: