Tanggul Cimanuk Longsor Lagi, Nasib Warga Lobener Terancam

JATIBARANG - Tanggul Sungai Cimanuk di Desa Lobener Kecamatan Jatibarang, kembali longsor, Senin (22/2). Tanah tanggul yang terus terkena air hujan, dan air Sungai Cinamuk kembali meluap, menyebabkan tanah tanggul kembali longsor dan semakin kritis. Dengan kondisi tanggul yang seperti itu membuat warga dan pemerintah desa setempat mulai waswas. Jika tidak mendapat penanganan secara cepat ditambah belum berakhirnya musim penghujan, tanggul bisa terus kembali longsor. Bahkan dikhawatirkan tanggul jebol sehingga dapat menyebabkan banjir di Jatibarang kembali terjadi. “Kami sangat khawatir jika tanggul Cimanuk yang ada di desa kami terus-terusan longsor, ditambah Kali Cimanuk selama musim penghujan ini terus meluap sehingga tanggul lebih cepat terkikis,” ujar Yana (48), warga sekitar. Menurutnya, tanggul yang berada di Desa Lobener Blok Berok RT 5/1 jika sewaktu-waktu jebol dapat berimbas pada desa sekitarnya, dan mengancam keselamatan warga yang tinggal di sekitar tanggul. Untuk itu warga desa terus memantau dan menjaga perkembangan tanggul di sepanjang Blok Berok jika hujan mengguyur dan ketika Kali Cimanuk meluap. “Kami sangat berharap dari dinas terkait bisa secepatnya memperbaiki tanggul ini. Jika tidak ditangani secepatkan kami khawatir itu dapat membahayakan kami yang tinggal di sepanjang tanggul jika sewaktu-waktu tanggul tidak dapat menahan luapan air dari Kali Cimanuk lagi,” tandasnya. Sementara itu, Kuwu Desa Lobener Sudarmo mengatakan dengan kembali longsornya tanggul pihaknya sangat mengkhawatirkan nasib warganya yang tinggal di sepanjang tanggul. Jika tidak mendapat perhatian dan penanganan yang serius dari dinas terkait, dapat menjadi bencana bagi warganya. “Kami sudah berupaya semaksimal mungkin tapi masih belum ada realisasi. Untuk saat ini kami masih terus melakukan pemantauan saja, dan selalu waspada jika hujan turun dan kali kembali meluap,” ungkapnya. (oni)  

Sumber: