Korem 063 SGJ Tes Urine Anggota
CIREBON - Guna mendeteksi anggota TNI yang terlibat narkoba, Korem 063 Sunan Gunung Jati (SGJ) bekerja sama dengan BNN Kota Cirebon menggelar tes urine, kemarin (14/3). Semua anggota TNI di jajaran Korem 063 SGJ diwajibkan menjalani pemeriksaan urine mulai tamtama hingga perwira. Tampak hadir Danrem 063 SHJ Kolonel (Inf) Sutjipto dan Kapenrem Mayor (Arh) Ismail. Kepada wartawan, Danrem Kolonel (Inf) Sutjipto menjelaskan, pemeriksaan urine untuk anggota TNI di jajaran Korem 063 SGJ merupakan perintah langsung dari presiden dan panglima TNI. Sebagai prajurit TNI, tentu saja Korem wajib melaksanakan perintah pengecekan urine untuk mendeteksi anggota TNI yang mengkonsumsi narkoba. Pemeriksaan urine, kata Sutjipto, diikuti 200 orang prajurit TNI. Jika hasil pemeriksaan urine menyatakan ada oknum TNI yang terlibat narkoba, maka ia tidak segan-segan untuk memecatnya. “Jika anggota terlibat, tertangkap, positif menggunakan narkoba saya langsung akan memecatnya,” tegas Sutjipto. Menurut Sutjipto, tidak ada toleransi bagi anggota yang terlibat narkoba. Ia bersyukur, sampai saat ini tidak ada anggotanya yang menggunakan narkoba. Namun demikian pihaknya tetap berusaha mengantisipasi dengan menggandeng BNN kota Cirebon untuk mengecek urine anggota TNI. Bahkan seluruh Kodim di wilayah territorial Korem 063 sudah diperintahkan untuk melakukan tes urine. “Delapan Kodim, rutin setiap tiga bulan melakukan pemeriksaan secara mendadak,” jelasnya. Untuk mencegah anggotanya terlibat narkoba, pihaknya juga terus melakukan pembinaan mental dengan peningkatan iman dan takwa. Sementara Kepala BNN Kota Cirebon Yayat Sosyana mengaku, pihaknya diundang Korem 063 SGJ untuk mengecek urine anggota TNI. Menurut Yayat, pemeriksaan urine di Korem 063 SGJ ini sudah ketiga kalinya, “Korem mengundang melakukan pencegahan, sosialisasi sekaligus tes urine. Kalau kita temukan ada yang positif mengandung narkoba maka akan kita serahkan ke danrem. Tapi dari 3 kali tes semuanya negatif,” bebernya. (abd/adv)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: