Bulog Targetkan Himpun 140 Ribu Ton Beras dari Wilayah Cirebon

KEJAKSAN - Bulog Suv Divre Cirebon (Kota/Kabupaten Cirebon, Kuningan dan Majalengka) menargetkan himpunan 140 ribu ton beras. Dari target tersebut, per 18 April 2016, Bulog Sub Divre Cirebon baru mencapai 19,5 persen atau sebanyak 33,8 ribu ton beras. Wakil Kepala (Waka) Sub Divre Cirebon, Sumarna Muharip mengatakan, ketahanan pangan diwilayah kerja Sub Divre Cirebon tergolong aman hingga enam bulan kedepan (September 2016). \"Dari apa yang ditargetkan Pusat untuk Bulog Sub Divre Cirebon sebanyak 140 ribu ton, mudah-mudahan tercapai,” ungkap Sumarna saat dijumpai Radar, Selasa (19/4). Tahun lalu (2015), kata dia, dari target 130ribu ton bisa melampaui hingga 135 ribu ton. Untuk stok beras sendiri aman hingga enam bulan kedepan, bahkan surplus dan dikirim ke wilayah lain seperti Cianjur dan Bandung. Menurutnya, di tahun 2016 saat ini Bulog mengakui pengadaan beras terbilang lambat bila dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Hal itu lantaran adanya cuaca yang tak menentu. Bahkan, dikatakannya,  untuk mengeringkan gabah petani diwilayah III Cirebon masih mengandalkan sinar matahari. \"Kami dari Satker dilapangan kendalanya hanya cuaca. Ditambah petani masih mengandalkan sinar matahari untuk mengeringkan gabahnya,\"tuturnya. Dalam hal ini, ia memohon kepada Pemerintah Daerah agar bisa membantu para petani tidak hanya dalam bentuk traktor, benih dan pupuk melainkan juga alat pengering gabah. Sementara pagu beras miskin (raskin) Kota Cirebon yakni 17.196 Rumah Tangga Sasaran Penerima Manfaat (RTSPM). Dari, 17.196 RTPSM ini tiap bulan Bulog menyalurkan Raskin sebanyak 257.940 kg. \"Penyaluran bulan ini sudah 100 persen. Untuk pelunasan pembayaran per 18 April 2016 baru 94 persen, kurang 6 persen atau masih punya hutang sekitar 102 juta,\" terangnya. (via)

Sumber: