Deg-degan Tes Urine, Seorang Anggota Gak Bisa Pipis

MAJALENGKA – 50 anggota Komando Distrik Militer (Kodim) 0617 Majalengka mendadak menjalani tes urine, di lapangan Makodim Selasa (26/4). Dandim Letkol Inf Rama Pratama MSi (Han) melalui Pasi Intel Kapten Inf Imam Burhan mengungkapkan, tes urine dilakukan Satuan Narkoba Polres Majalengka. Anggota TNI yang mengikuti kegiatan tersebut terdiri dari jajaran anggota Kodim dan Koramil di Kabupaten Majalengka yang berpangkat perwira maupun bintara. “Kegiatan tersebut kita namakan bersih-bersih Narkoba Kodim 0617, dan tercatat ada 50 anggota TNI yang mengikuti tes urine itu,” ungkapnya. Dari hasil pemeriksaan Satuan Narkoba semuanya negatif. Walaupun saat-saat terakhir ada salah satu anggotanya yang sempat tidak bisa  mengeluarkan air kencing, tapi dengan bantuan petugas pemeriksaan anggota tersebut dapat berjalan lancar. “Alhamdulillah acaranya lancer dan semua anggota yang diperiksa semuanya negatif,” jelasnya. Tujuan tes urine sebagai upaya memerangi narkoba, termasuk penyalahgunaan dan peredaran narkoba di kalangan anggota TNI. Walapun tahap awal hanya 50 anggota, namun kedepannya akan diakukan secara berkala. Jika nanti terbukti ada anggota TNI di Kodim 0617 yang menjadi pengguna, pengedar, pengecer, dan memiliki narkoba akan ditindak secara tegas,” ungkapnya. Pelaksanaan tes urine juga sesuai dengan amanat petinggi TNI, salah satunya disampaikan mantan Danrem 063/Sunan Gunung Jati Kolonel Inf Sutjipto pada acara sertijab Dandim 0617/Majalengka Rabu (13/4) lalu. Sutjipto menegaskan kepada para prajurit agar jangan sekali-kali terlibat narkoba. TNI menurutnya tak segan-segan mengambil tindakan tegas dengan pemecatan bila terbukti mengonsumsi apalagi mengedarkan barang haram itu. “Untuk prajurit saya ingatkan kembali wasiat dari Sunan Gunung Jati yakni ingsun titip tajug lan fakir miskin. Dalam arti peliharalah tempat ibadah untuk menjaga kebersihan diri kita dan lebih peka terhadap masalah sosial kemasyarakatan,” tegas Sutjipto. (bae)  

Sumber: