Venue Pacuan Kuda Pangandaran Belum Siap PON
PANGANDARAN – Pengurus Besar Pekan Olahraga Nasional (PB PON) Jawa Barat melakukan monitoring dan evaluasi, Rabu (27/4). Kegiatan tersebut dilakukan untuk mengecek kesiapan Sub PB Pangandaran yang akan menyelenggarakan dua cabang olahraga yakni terjun payung dan pacuan kuda. Wakil Ketua Harian PB PON XIX Jawa Barat Arifin Harun Kartasaputra berharap proyek pengerjaan venue pacuan kuda di Legok Jawa segera diselesaikan. \"Waktu semakin pendek, tentu kita ingin venue ini cepat selesai,\" ungkapnya kepada Radar. Dikatakannya, pemerintah Kabupaten Pangandaran sebagai penyelenggara diharapkan memberikan perhatian penuh. \"Fasilitas pendukung perlu disiapkan seperti ambulans untuk kuda dan tim penyelamatan bagi para penerjun payung mengingat arenanya berada di dekat pantai,\" ujarnya. Dikatakannya, jika fasilitas pendukung tersebut tidak bisa disediakan Sub PB PON di daerah, maka akan dilimpahkan tanggung jawabnya kepada PB PON. Sementara itu, Bupati Pangandaran H Jeje Wiradinata mengatakan pengerjaan venue Pacuan Kuda Legok Jawa akan dilanjutkan kembali setelah ada pemenang tender. Direncanakan, venue tersebut selesai pada bulan Juli mendatang. \"Kita akan secepatnya memanggil pihak pemenang tender agar cepat bekerja,\" ungkapnya. Dikatakannya, pekerjaan venue yang belum diselesaikan yakni pembangunan istal, lintasan dan tribun penonton. Sekretaris Dinas Pekerjaan Umum, Perhubungan, Komunikasi, dan Informasi Kabupaten Pangandaran Trisno menambahkan, beberapa kegiatan yang akan dilakukan antara lain perbaikan istal atau kandang kuda, perbaikan lintasan, pemotongan bukit dan pemeliharaan. \"Anggaran untuk tahap penyelesaian sebesar Rp7 miliar,\" ungkapnya.(oby)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: