Jalur Wisata Kuningan Padat, Diprediksi hingga Minggu

KUNINGAN - Hari pertama libur panjang hari ini banyak dimanfaatkan masyarakat untuk berlibur ke sejumlah objek wisata di Kabupaten Kuningan sehingga menimbulkan kepadatan arus lalu lintas menuju kawasan wisata sejak Kamis (5/5) pagi. Kepadatan arus lalu lintas mulai terjadi di persimpangan Caracas yang merupakan titik pertemuan arus lalu lintas dari Cirebon dan Majalengka. Ditambah keberadaan Pasar Cilimus, meski bukan merupakan hari pasar, namun aktifitas naik dan turun penumpang angkutan umum ditambah delman membuat kemacetan tak bisa dihindari. Akibatnya, antrean kendaraan mengular hingga mencapai daerah Beber, Kabupaten Cirebon. Kondisi serupa kembali terjadi di persimpangan Bojong dan Bandorasa yang merupakan jalur menuju kawasan wisata Linggarjati dan Sangkanurip. Begitu juga di jalur menuju objek wisata Cibulan, hingga menyebabkan antrean kendaraan cukup panjang. Terlihat sedikitnya lima anggota polisi dari Satuan Lalu Lintas Polres Kuningan turun mengamankan di setiap persimpangan menuju jalur wisata tersebut. Bahkan, sejumlah traffic light pun sepertinya sengaja tidak difungsikan agar para pengendara melajukan mobil atau motornya berdasarkan isyarat petugas Polisi Lalu Lintas. Kanit Turjawali Polres Kuningan Ipda Hagadeo mengatakan, ada peningkatan volume kendaraan pada hari pertama libur panjang ini, namun sejauh ini statusnya masih ramai lancar dan masih bisa diatasi. Meski demikian, pada kondisi tertentu pihaknya terpaksa memberlakukan jalur satu arah dan melarang kendaraan menyeberang seenaknya, melainkan harus mengikuti arus hingga beberapa kilometer untuk berputar. \"Sejauh ini arus lalu lintas masih ramai lancar. Diprediksi terjadi puncak kepadatan pada hari Jumat dan berangsur berkurang hingga hari Minggu nanti,\" ujar Hagadeo kepada radarcirebon.com. Dijelaskan Hagadeo, beberapa titik kepadatan arus lalu lintas mulai terjadi di persimpangan Caracas sebagai simpul pertemuan arus dari Majalengka dan Cirebon, di Cilimus dan Kramatmulya karena ada pasar, persimpangan Bandorasa sebagai pintu masuk ke objek wisata Linggarjati dan Sangkanurip serta di Jalaksana menuju objek wisata Cibulan. Berbagai rekayasa jalur sudah disiapkan untuk antisipasi kemacetan lalu lintas, mulai dari pemberlakuan jalur satu arah, sistem buka tutup hingga pengalihan arus melalui jalur alternatif. (taufik)

Sumber: