Konsultan TAIS Pemborosan

Konsultan TAIS Pemborosan

KESAMBI - Langkah pemerintah yang sedang melakukan lelang konsultan TAIS mendapatkan sorotan. Mantan Wakil Wali Kota Cirebon, Dr H Agus Alwafier By MM mengatakan, penggunaan konsultan TAIS sebenarnya tidak diperlukan. Itu hanya membuang waktu dan anggaran. “Banyak waktu yang terbuang, misalnya waktu lelang dan ini pemborosan anggaran. Karena untuk membayar konsultan lelang itu pun menggunakan anggaran,” ujarnya, Minggu (10/6). Waktu lelang kurang lebih sebulan, kata dia, akan membuat semakin lama aset TAIS menganggur. Belum lagi, waktu yang diperlukan konsultan untuk membuat kajian, juga akan menghabiskan waktu sekitar 3 bulan. “Aset jadi lebih lama terbengkalai,” ujarnya ditemui di kediamanya, di Kesambi. Agus mengatakan, sebenarnya, tanpa menggunakan konsultan, TAIS bisa dioptimalkan. Dengan syarat legislatif dan eksekutif bertindak cepat menangani urusan TAIS. “Saya rasa dewan dan eksekutif bisa mencari solusi yang terbaik. Dan seharusnya ini sudah dilakukan sejak lama,” tukasnya. Sementara itu, Plt Wakil Ketua DPRD Kota Cirebon, Lili Eliyah SH MM sependapat penggunaan konsultan akan memperlambat pengoptimalan TAIS. Seharusnya, pemerintah kota bisa lebih jeli mengoptimalkkan aset TAIS, dengan mempersiapkan diri dari jauh-jauh hari. “Sudah tahu bulan Mei habis, seharusnya kalau ingin pakai konsultan, dari jauh-jauh hari diperhitungkan. Berapa lama lelang dan berapa lama pengkajian, jadi tidak banyak waktu terbuang,” tukasnya. Lili juga mendesak pemkot segera mengoptimalkan pada aset-aset daerah lainnya, seperti gedung wanita dan kompleks olahraga Bima. (kmg)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: