F1, Ferrari-Mercedes Sangat Dekat

Bisa Ada Kejutan di Babak Kualifikasi BARCELONA – Ferrari tampak menjanjikan ketika membuka sesi latihan hari pertama GP Barcelona kemarin (13/5). Skuad Kuda Jingkrak menguasai posisi 1-2 di sesi pertama (FP1). Sebastian Vettel tercepat, disusul Kimi Raikkonen. Namun di sesi kedua (FP2), Mercedes kembali datang dengan tantangan lebih besar. Nico Rosberg, yang belum terkalahkan hingga saat ini, menjadi pilot tercepat. Rosberg menyelesaikan sesi latihan dengan catatan waktu terbaik 1 menit 23,922 detik. Kurang dari sepersepuluh detik dari catatan lap tercepat Vettel yang ditorehkannya di sesi pagi. Yakni 1 menit 23,951 detik. Raikkonen berada di urutan kedua pembalap tercepat di sesi sore dengan raihan waktu tercepat 1 menit 24,176 detik. Raihan itu melambat 0,08 detik dari catatannya di sesi pagi, yaitu 1 menit 24,089 detik. Artinya dua pembalap Ferrari tidak improved di sesi sore. Juara bertahan Lewis Hamilton berada di posisi ketiga pada FP2. Waktu terbaiknya berselisih 0,7 detik dari rekan setimnya. Lap terbaiknya juga sedikit menurun dibandingkan dengan sesi pagi. Di FP1 Hamilton mencatat waktu 1 menit 24,611 detik, sedangkan sesi sore 1 menit 24,641 detik. Artinya, dari Mercedes pun sebenarnya hanya Rosberg yang mampu memperbaiki performa di sesi sore. Yang paling melorot adalah catatan waktu Vettel. Di sesi sore dia menduduki tempat keempat pembalap tercepat dengan torehan waktu 1 menit 25,017 detik. Atau berselisih lebih dari satu detik dari lap terbaiknya sendiri di FP1. Yang juga patut disimak adalah persaingan antara tim Red Bull-TAG Heuer dan skuad junior-nya Toro Rosso. Max Verstappen memberikan kesan pertama yang hebat dengan menempel ketat seniornya di Red Bull, Daniel Ricciardo. Di sesi pagi pembalap Belanda 18 tahun tersebut mencatat waktu 1 menit 25,585 untuk satu putaran lap. Hanya perselisih 0,01 detik dari Ricciardo. Ini mengejutkan, lantaran Verstappen baru kali ini menjajal RB12 di atas trek. Kecepatannya mumpuni. Di FP2 dia mampu menajamkan catatan waktunya menjadi 1 menit 25,375 detik. Meski waktunya masih berada di belakang Ricciardo dengan selisih 0,02 detik. Kedua pilot Red Bull itu dipisahkan Fernando Alonso yang finis di posisi tujuh di sesi sore. \'\'Masih terlalu dini untuk menyimpulkan, karena aku belum menemukan limit mobil ini,\'\' kata pembalap F1 termuda sepanjang masa itu dilansir Crash. \'\'Aku masih beradaptasi. Namun posisi duduknya sangat berbeda (dengan mobil Toro Rosso) dan fungsi panel-panel pada setir juga berbeda. Jadi ini benar-benar perbedaan besar,\'\' katanya. Yang tampak kesulitan dengan pertukaran pembalap Red Bull adalah Daniil Kvyat. Meski pernah mengendarai STR, mobil Toro Rosso versi terbaru kini dicangkok mesin Ferrari. Bukan Renault seperti saat pembalap Rusia itu membela tim tersebut. Secara beruntun Kvyat finis 12 dan 15 di FP1 dan FP2. Dibandingkan dengan rekan setimnya,  Carlos Sainz Jr torehan waktunya juga terbentang cukup jauh. Di sesi pagi Sainz mencetak waktu terbaik 1 menit 25,078 detik di posisi 8. Lebih cepat 1,1 detik di depan Kvyat. Kemudian di latihan sore Sainz melambat 1 menit 25,131 detik. Meskipun, posisinya di daftar pembalap tercepat naik ke urutan lima. Waktunya lebih cepat 1,2 detik di depan Kvyat. \'\'Aku sudah merasa nyaman di Toro Rosso,\'\' ucap Kvyat. \'\'Kami banyak belajar dari dua sesi latihan hari ini. Dan kami tahu di mana kami harus improve untuk akhir pekan ini,\'\' terangnya. Kebanyakan pembalap memang tidak berhasil memperbaiki catatan waktu di sesi sore. Itu karena mereka mulai menjajal simulasi balap menggunakan ban medium dan menjajal long run. Namun melihat catatan waktu empat pembalap tercepat kemarin, Ferrari punya peluang untuk membuat kejutan dengan mencuri pole position di sesi kualifikasi hari ini. Tentu dengan catatan, baik Vettel maupun Raikkonen, tidak lagi berbuat kesalahan di momen-momen penting. (cak/na)

Sumber: