Dinsos Beri Bekal Keterampilan Service HP

Dinsos Beri Bekal Keterampilan Service HP

ASTANAJAPURA – Pemberian pembekalan keterampilan bagi korban penyalahgunaan napza (Narkoba, Psikotropika dan Zat Adiktif lainnya), dilakukan oleh Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Cirebon sebagai upaya menyelematkan generasi muda dari keterpurukan akibat obat-obatan terlarang. Kegiatan yang berlangsung di Balai Desa Buntet, Kecamatan Astanajapura, diikuti oleh 15 orang peserta yang berasal dari berbagai desa di kecamatan tersebut. Mereka akan diberikan bekal keterampilan teknik memperbaiki handphone oleh mentor selama 4 hari. Selain diberikan keterampilan, mereka pun diberikan wawasan mengenai bahaya narkoba oleh sejumlah narasumber. Menurut Kepala Dinas Sosial Kabupaten Cirebon Maryono, sesuai dengan amanah Permensos No 08 Tahun 2012 tentang Pedoman Pendataan Masalah Kesejahteraan Sosial dan Potensi dan Sumber Kesejahteraan Sosial, pemerintah daerah mempunyai tanggung jawab untuk menyiapkan generasi bangsa yang berkualitas dan berkompeten. “Kami sengaja memprogramkan kegiatan ini sebagai upaya penanggulangan persoalan sosial di kalangan remaja, khususnya bagi korban penyalahgunaan napza di Kecamatan Astanajapura,” tuturnya. Kemudian, sambung dia, dengan dilatih dan pembekalan keterampilan, mereka mempunyai skill untuk dimanfaatkan sebagai bekal hidup. Diharapkan, mereka yang sudah memiliki skill ini mampu membuka usaha dan menyerap lapangan pekerjaan, sehingga masalah kesejahteraan sosial bisa ditanggulangi secara bertahap. “Keterampilan yang mereka miliki nanti harus diketoktularkan untuk meningkatkan daya saing,” imbuhnya. Mantan Sekretaris BKPPD Kabupaten Cirebon ini menyebutkan, kegiatan pelatihan ini sudah berjalan di beberapa titik, seperti Greged, Beber, Susukanlebak, Gebang dan kecamatan lainnya. “Insya Allah besok (hari ini, red) kita buka di Kecamatan Mundu,” bebernya. Sementara, Kuwu Desa Buntet Edi Suhaedi mengapresiasi program Dinas Sosial Kabupaten Cirebon ini. Mudah-mudahan bermanfaat dan nyata hasilnya. “Semoga semua peserta dapat menyerap informasi yang disampaikan dan bisa dipraktekkan di rumah masing-masing,” pungkasnya. (jun)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: