Djarum Sirnas Bulutangkis, Varent Tantang Unggulan Ke-8
CIREBON – Varent Nanda Azzahra berhasil melewati babak pertama Djarum Sirkuit Nasional Li Ning Jawa Barat Open 2016 dengan baik. Pebulutangkis putri Kabupaten Cirebon itu mengalahkan Novia Rahmawati dalam pertandingan kelompok tunggal taruna putri di GOR Bima, Kota Cirebon, Selasa (9/8). Varet berhasil menundukkan pebulutangkis asal Smash Pratama Jakarta straight game. Di set pertama, Varent sempat kerepotan. Novia memberikan perlawanan sengit. Meski tertinggal 11-8 pada interval set pertama, Novia berusaha keras mengejar dan berhasil menyamakan kedudukan 19-19. Beruntung, Varent tidak kehilangan momentum untuk mengunci perolehan poin lawannya dan menyudahi game pertama dengan skor akhir, 21-19. Di set kedua, penampilan Novia merosot jauh. Pertarungan sengit di set pertama tampaknya menyedot banyak tenaga. Pukulannya tidak lagi akurat. Dia lebih banyak melakukan kesalahan sendiri sehingga memberikan poin cuma-cuma bagi Varent. Varent dengan mudah menyelesaiakan set kedua dengan skor 21-7 sekaligus memastikan kemenangan perdananya di event ini. “Dalam pertandingan tadi saya masih sering melakukan kesalahan sendiri. Untungnya lawan sudah kelelahan. Jadi banyak poin lawan yang terbuang. Besok saya harus tampil lebih baik lagi,” kata Varent usai pertandingan. Di babak delapan besar, Varent sudah ditunggu pebulutangkis unggulan ke-8, Kesi Soraya Nur dari JR Enkei Jakarta Barat yang mengalahkan Anisa Firgie (Mentari RBT Tangerang) di putaran pertama 22-20, 21-9. “Saya masih harus belajar untuk lebih fokus lagi. Soalnya lawan sudah semakin seimbang di putaran kedua nanti,” imbuhnya. Sementara itu, Febby Angguni harus menelan pil pahit. Salah satu tunggal putri yang akan diandalkan Jawa Barat di PON XIX/2016 itu dikejutkan pebulutangkis non unggulan di kelas tunggal dewasa putri. Febby harus pulang lebih awal usai ditaklukkan Nalinica Rahardja 22-20, 23-21. Wakil Manajer tim bulu tangkis Jawa Barat proyeksi PON XIX/2016 Andri Setiawan tampak kecewa atas penampilan salah satu pebulutangkis andalannya tersebut. Kendati demikian, Andri menjamin posisi Febby tetap aman dalam skuad PON Jawa Barat. “Saya yakin, Febby tidak kalah kualitas. Setelah pertandingan saya sempat bicara dengan dia. Memang bukan kebetulan dia bisa kalah. Tapi itu karena dia kurang persiapan saja,” katanya. (ttr)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: