Supercopa Cup, Trofi Pemompa Konfidensi

Supercopa Cup, Trofi Pemompa Konfidensi

SEVILLA - Kesuksesan Real Madrid di Piala Super UEFA Rabu (10/8) lalu, membuat panas rival abadinya Barcelona. Meraih trofi sebelum liga domestik bergulir, memiliki gengsi tersendiri juga menaikkan konfidensi. Dan dini hari hari (15/8) nanti di Ramon Sanchez Pizjuan Barca, nama lain Barcelona, mencoba mengejar ketertinggalan \'gelar\'nya. Pada first leg Piala Super Spanyol, Barca akan menantang Sevilla. Blaugrana, julukan Barca, kehilangan kiper Marc-Andre Ter Stegen karena cedera ligamen kaki kiri pada laga ini. Kemudian Jordi Alba diragukan fit 100 persen. Dua pilar inti lainnya, Neymar dan Rafinha absen karena membela Brasil di Olimpiade 2016. Sang tuan rumah pun tak kalah kehilangan banyak penggawanya. Kiper David Soria mengalami retak pada jari dan absen hingga September mendatang. Lalu bek Benoit Tremoulinas cedera meniskus. Yang paling paling parah adalah Michael Krohn-Dehli yang retak di tempurung lutut dan absen sampai Januari mendatang. Seperti diberitakan Marca kemarin (13/8), entrenador Barca Luis Enrique mewaspadai nuevo Sevilla. Adanya pergantian juru taktik, dari Unai Emery ke tangan Jorge Sampaoli membuat klub Andalusia tersebut menampilkan wajah yang berbeda. “Filosofi Sampaoli adalah rapinya organisasi permainan dan ini yang saya kagumi. Dan cara ini pun sangat disukai para suporter,” puji Enrique. Ketika tampil melawan Real di Piala Super UEFA, Sevilla mengungguli Real dalam hal ball possession. Bahkan di waktu normal, Sevilla sempat unggul 2-1 sebelum akhirnya kapten Real Sergio Ramos memutus mimpi Sevilla mengangkat trofi perdananya musim ini. Barca pun dalam masa pra musim ini memanasi mesin sudah empat kali. Hasilnya menang tiga kali dan kalah sekali. Adakah Liverpool satu-satunya tim yang mencoreng wajah Barca di pra musim ini? Enrique optimis sanggup memenangi laga di kandang Sevilla kali ini. Atau minimal menahan imbang Vicente Iborra dkk. Pria 46 tahun tersebut melihat skuadnya punya kedalaman dibanding musim lalu. Tanpa adanya Neymar, maka posisi penyerang kiri disubstitusi oleh Munir El-Haddadi. Pada pramusim ini, pemain 20 tahun itu bermain empat kali dan menyumbang tiga gol. Meski Munir sudah demikian cemerlang, Enrique tetap tak mau tergantung kepada satu pemain. Dalam laga trofi Joan Gamper Kamis (11/8) lalu, Arda Turan dipasang di lini depan menemani Lionel Messi dan Luis Suarez. Di sisi lain, rekrutan anyar Barca musim ini Lucas Digne sepertinya akan menjadi starter. Bek yang dibeli dari Paris-Saint German (PSG) tersebut menempati posisi Jordi Alba. Enrique pun memuji kebugaran bek asal Prancis tersebut. Digne yang dipuji bosnya pun tak sabar ingin tampil dan memastikan piala perdananya musim ini. Bek 23 tahun itu merasakan atmosfer La Liga sangatlah ketat dan beda dengan liga yang lain di Eropa. “Saya memang masih belajar dan berjuang untuk memahami game plan dari pelatih. Akan tetapi saya merasakan antusiasme menjelang turnamen ini dimulai,” ucap Digne. Sementara itu, kapten Sevilla Vicente Iborra kepada EFE berkata jika kekalahan oleh Real di Piala Super UEFA lalu memberikan kedukaan yang sangat besar. Belajar dari kekalahan menyakitkan dari Los Merengues, julukan Real, Iborra menghindari kelengahan di babak kedua. Utamanya di masa injury time. “Kami belum bisa melupakan final yang telah kami lalu. Tapi kami memang terluka dengan kekalahan kemarin,” tutur Iborra. Total sudah lima kali Barca menemui Sevilla di final satu turnamen. Terakhir kali menang, Sevillistas, julukan Sevilla, terjadi pada first leg Piala Super Spanyol 2010 lalu. Di Ramon Samchez Pizjuan, Sevilla menang 3-1. Namun akhirnya Barca memastikan gelar usai menang 4-0 di Camp Nou dalam second leg. (dra)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: